SMN Jakarta Kunjungi Pelni Ambon
AMBON- Sebanyak 23 peserta program Siswa Mengenal Nusantara (SMN) 2019 asal DKI Jakarta mengunjungi Kantor PT Pelni Cabang Ambon.
Kunjungan ini sebagai rangkaian dari program pertukaran pelajar antarprovinsi yang bertujuan meningkatkan wawasan kebangsaan dan cinta Tanah Air para siswa SMA/SMK sejak dini.
Mereka diterima Direktur Usaha Angkutan Penumpang PT Pelni Pusat O.M.Sodikin didampingi Kepala Cabang Pelni Ambon Rudy Pentury dan sejumlah staf dari PT Pelni Pusat Jakarta maupun Cabang Ambon, Jumat (16/8) lalu.
Sadikin mengucapkan syukur dan terima kasih karena peserta SMN 2019 sudah mengikuti rangkaian kegiatan sejak tiba di Ambon pada 14 Agustus dan sudah dibekali dengan kegiatan bedah buku “Bingkai Anak Negeri” di Perpustakaan Wilayah Maluku dengan narasumber Akademisi Unversitas Pattimura (Unpatti), Said Lestaluhu.
“Kemudian pada Jumat pagi, pesertan SMN 2019 juga mengunjungi Kantor Pegadaian Cabang Ambon untuk mengetahui tugas dan fungsi BUMN ini,” ujarnya.
Di depan para pelajar dari berbagai SMA/SMK sederajat itu, ia menyatakan Pelni memegang peran penting pada sektor transportasi terutama di laut.
“Itu juga bagian yang perlu para peserta SMN mengetahui dan lebih mengenal Nusantara,” ujarnya.
Ia mengungkapkan, di Ambon atau Maluku pada umumnya mau ke mana-mana selalu menggunakan transportasi laut, lain dengan Jakarta yang memiliki berbagai macam sarana transportasi.
“Hanya saja jangan lupa terutama siswa yang mewakili sekolah Kepulauan Seribu, yang datang ke Jakarta juga dengan transportasi laut,” ujarnya.
Rencana selanjutnya, 23 peserta SMN 2019 ini akan berangkat menuju Kota Namlea di Pulau Buru. Mereka akan melaksanakan beberapa kegiatan sekaligus mengikuti upacara HUT Proklamasi Kemerdekaan RI di daerah itu sebelum kembali ke Jakarta.
Sebelumnya, peserta mengunjungi Kantor Pegadaian Area Ambon dan melihat dari dekat tugas dan pelayanan yang diberikan BUMN itu kepada masyarakat.
Wakil Pimpinan Cabang Kantor Pegadaian Ambon, Handri bersama staf menyambut kedatangan para peserta SMN itu.
Selain memperkenalkan Pegadaian di Ambon, mereka juga memberikan kesempatan para pelajar SMA/SMK sederajat itu mengunjungi beberapa lokasi, salah satunya ruang pelayanan gadai maupun tebusan di mana para petugas terlihat sangat sibuk melayani nasabah.
Para siswa itu juga dibekali dengan pengetahuan tentang peduli sampah yang dibawakan oleh Afifah, staf dari Kantor Pegadaian Pusat yang hadir di Ambon terkait kegiatan itu.
Handri, pada kesempatan itu mengatakan Pegadaian sekarang ini sedang menggalakkan tabungan emas guna memotivasi generasi muda mempersiapkan masa depan lebih baik sejak dini.
“Program yang satu ini sangat menarik di generasi muda sekarang ini, termasuk kalian semua para siswa SMN agar setelah kembali ke Jakarta bisa menjadi pioner bagi sesama rekan siswa,” ujarnya.
Menurutnya, saat ini harga emas di pasaran meningkat karena itu generasi muda sejak dini harus dibina untuk menabung sebagai jaminan masa depan, apalagi tabungan emas sebagai investasi dengan bunga maupun risiko relatif rendah. (AN/KT)
Komentar