Garuda & Sriwijaya Diminta Kembali Beroperasi
KABARTIMURNEWS.COM, LANGGUR - Manajeman Garuda Indonesia dan Sriwijaya Air diminta untuk kembali mengaktifkan penerbangan ke Kabupaten Maluku Tenggara.
HARAPAN ini disampaikan Wakil Bupati Maluku Tenggara Petrus Beruatwarin di Langgur, Senin (21/22).
Menurutnya, dalam upaya peningkatan pelayanan penumpang, pihaknya telah melakukan koordinasi dengan manajemen maskapai Garuda Indonesia dan Sriwijaya Air di Jakarta.
"Tindak lanjutnya dalam waktu dekat akan dilakukan pengaktifan kembali, slot penerbangan Sriwijaya Air di Maluku Tenggara," ucapnya.
Ia mengatakan, upaya ini perlu dilakukan untuk memberikan kesempatan kepada masyarakat memiliki banyak pilihan yang dapat digunakan dalam melakukan perjalanan, serta sekaligus sebagai upaya untuk menekan harga tiket pesawat yang cenderung naik akhir-akhir ini.
Pemkab Malra, berkomitmen untuk terus mengupayakan perkembangan ekonomi dan taraf hidup masyarakat, melalui pengelolaan potensi pariwisata dan perikanan.
"Kita barharap upaya ini akan menunjang peningkatan load factor penerbangan guna keberlanjutan pelayanan yang saling memberi dampak positif," ujarnya.
Petrus menjelaskan, Pemkab Malra fokus pada dua sektor unggulan, yakni pariwisata dan perikanan yang memberikan kontribusi signifikan pada peningkatan Pendapatan Asli Daerah (PAD) serta peningkatan kesejahteraan masyarakat.
"Sektor unggulan pariwisata dan perikanan di Malra diharapkan pada gilirannya dapat memberikan kontribusi signifikan bagi peningkatan PAD guna kemaslahatan dan kesejahteran masyarakat," kata Petrus.
Kata dia, kabupaten Malra memiliki 64 destinasi wisata unggulan, yakni wisata bahari, budaya dan sejarah. Dari puluhan destinasi yang menjadi unggulan diantaranya, pantai Pasir Panjang-Ngurbloat, Ohoi Ngilngof Panjang yang garis pantai mencapai lebih dari 2 km. Destinasi wisata itu juga dinobatkan sebagai pantai dengan pasir paling halus di dunia oleh majalah National Geographic.
Pasir Timbul Ngurtavur, Habitat Burung Pelikan. Lokasi pantai Ngurtavur berada di Pulau Waha, tepat di depan Pulau Warbal. Pasir putih bersih nan indah ini akan terlihat saat air laut surut.
Ngurtavur juga merupakan habitat burung Australian Pelikan (Pelecanus conspicillatus) yang sedang bermigrasi ke Maluku dari tempat tinggal mereka di Australia dan Papua Nugini.
Destinasi lainnya kata Petrus, adalah pulau Bair. Landscape Pulau Bair ini sangat memanjakan mata dengan laguna yang jernih beralaskan pasir dan ikan serta terumbu karang yang masih sehat.
Selanjutnya Desa Adat Tanimbar Kei. Di pulau itu ditemukan rumah adat asli Kei yang merupakan tempat menyimpan beraneka ragam benda-benda adat seperti patung adat, perhiasan emas, bejana, tembikar. (ANT/KT)
Komentar