KABARTIMURNEWS.COM, TERNTATE - Puluhan kader Partai Golkar Maluku Utara (Malut) mendatangi Sekretariat DPD Golkar Malut untuk mempertanyakan hasil rapat internal yang dipimpin Sekretarisnya dalam mengevaluasi kepemimpinan Ketua Alien Mus.

Ketua DPD Golkar Malut, Alien Mus dalam keterangan pers, Selasa (25/12), menyatakan konflik internal ini adalah ujian Partai Golkar untuk tetap solid dan bersatu lagi dan jangan karena kepentingan pribadi atau kelompok untuk memimpin Golkar Malut melakukan cara-cara yang tidak sesuai prosedur.

Menurut dia, ada surat yang mengundang seluruh pengurus DPD Golkar kabupaten/kota di Malut untuk menggelar rapat internal pada Senin malam tertanggal 24 Desember 2018 yang ditandatangani Sekretaris DPD Golkar Malut Hamid Usman dan Wakil Ketua DPD Golkar Edi Langkara yang mengeluarkan surat dengan tujuan evaluasi internal partai, evaluasi kepemimpinan DPD Golkar Malut.

Oleh karena itu, Partai Golkar kalau memang harus solid jangan karena kepentingan pribadi maupun kelompok berupaya merusak kepentingan Partai Golkar.

"Hamid Usman dan Edi Langkara kalau mau pimpin Golkar silahkan, tetapi mari duduk bersama bicarakan soal kepentingan partai, tetapi sesuai Peraturan Organisasi (PO) nomor 15 ada kader yang membangkang harus dievaluasi karena pindah partai, tetapi tidak ada tindakan pemecatan," katanya.

Apalagi, kepengurusan yang dipimpinnya masih menunggu surat pergantian Sekretaris DPD Golkar Malut dari Hamid Usman akan digantikan Wakil Sekretaris DPD Golkar Malut Anjas Taher.

Alien menyatakan, Korbid Indonesia Timur DPP Golkar telah menegaskan tidak ada lagi namanya Musda atau Plt, karena saat ini, Golkar tengah melakukan konsolidasi untuk kemenangan di pemilu legislatif maupun pemilu presiden.

Meskipun ada perpecahan, Alien mengaku kalau tidak akan mengganggu kerja-kerja partai dalam memenangkan pileg dan pilpres 2019.

Sementara itu, rapat yang dipimpin Sekretaris DPD Golkar Malut, Hamid Usman menonaktifkan Alien Mus dari Ketua DPD I Partai Golkar melalui rapat pleno diperluas yang dukung tujuh tujuh pengurus DPD II Partai Golkar Kabupaten/ Kota.

Sekretaris DPD Golkar Malut, Hamid Usman secara terpisah menyatakan, pihaknya telah menggelar rapat yang dihadiri DPD Golkar Halmahera Timur DPD Golkar Halmahera Barat, DPD Golkar Pulau Morotai, DPD Golkar Tidore Kepulauan, DPD Golkar Kota Ternate, DPD Golkar Halmahera Selatan dan DPD Golkar Halmahera Tengah dengan memberikan mosi tidak percaya dan menolak kepemimpinan Alien Mus sebagai Ketua DPD I Partai Golkar Malut.

Sementara tiga Pengurus DPD II Partai Golkar yang menolak atau tidak mengikuti rapat pleno diperluas masing-masing adalah DPD Golkar Pulau Taliabu, DPD Golkar Kepulauan Sula dan DPD Golkar Halmahera Utara. (AN/KT)