WAJAR Sambangi Hatalai, Warga Terima Bansos

KABARTIMURNEWS.COM, AMBON - Program Wali Kota Jumpa Rakyat (WAJAR) kembali menyambangi Negeri Hatalai, Kecamatan Leitimur Selatan.

Penjabat Wali Kota Ambon Bodewin Wattimena langsung menggunakan kesempatan itu, untuk berdialog secara tatap muka dengan masyarakat disana.

Pertemuan yang juga dihadiri pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Lingkup Pemkot Ambon, itu dipusatkan di  pelataran SD Negeri  Hatalai, Rabu (31/1).

Pantauan Kabar Timur, berbagai masukan maupun keluhan disampaikan warga Hatalai dihadapan Wattimena.

Diantaranya terkait status jalan yang harus ditingkatkan Negeri Hatalai ditingkat ke status jalan kota, masalah lampu jalan tidak lagi berfungsi, minimnya infrastruktur seperti posyandu dan pustu serta  berbagai hal lainnya.

Mendengar keluhan warga itu, Wattimena menjawabnya langsung dan ada juga yang dijelaskan Kepala OPD agar bisa diketahui mereka.

Pertemuan yang berlangsung hampir sekira satu jam setengah tersebut, tampak terlihat warga begitu antusias mengikuti kegiatan ini.

Kehadiran program WAJAR, juga membawa berkah bagi 100 Keluarga Penerima Manfaat (KPM) di Negeri Hatalai, yang memperoleh bantuan sosial (bansos) dari Pemerintah Kota Ambon, berupa bahan kebutuhan pokok. Penerima bansos diantaranya  janda, duda anak yatim piatu, warga kurang mampu dan lansia.

Penjabat Wali Kota Ambon, Bodewin Wattimena menyebutkan bansos yang diberikan tersebut sesuai data yang disampaikan dan diverifikasi oleh RT dan diusulkan ke Negeri,Desa dan Kelurahan untuk diteruskan ke Kementerian Sosial.

“Kewenangan pengusulan calon penerima bansos dan sebagainya itu mekanismenya diusulkan oleh masing-masing RT. RT melakukan verifikasi bersama dengan petugas PKH yang ada di Desa Negeri dan Kelurahan untuk diteruskan ke Kementerian Sosial. Itu yang menjadi dasar untuk pembagian bansos. Makanya saya bilang tadi seluruh RT dan RW harus berpartisipasi  dan berperan disini,” tegasnya.

Ditambahkan prinsipnya Pemkot Ambon mengedukasi agar proses ini berlangsung tepat sasaran. (KTL)

Komentar

Loading...