Poltekkes Maluku Produksi 339 Wisudawan
KABARTIMURNEWS.COM. AMBON-Politeknik Kesehatan (Poltekkes) Kementerian Kesehatan (Kemenkes) Propinsi Maluku menggelar sidang senat terbuka dalam rangka wisuda dan angkat sumpah lulusan program diploma III kesehatan Tahun akademik 2020/2021.
Wisuda digelar secara luring atau tatap muka dan bertempat di gedung Aula Kampus Universitas Pattimura (Unpatti) Ambon, Selasa (24/11). Kegiatan ini juga dilakukan dengan menerapkan protokol covid-19.
Yang wajib masuk dalam ruangan hanyalah para wisudawan. Orang tua tidak lagi melakukan pendampingan sama halnya dengan wisuda-wisuda tahun sebelumnya. Wisudawan juga harus memenuhi persyaratan sudah divaksin sebanyak dua kali.
Direktur Poltekkes Kemenkes Maluku, Hairudin Rasako mengatakan, wisuda dan angkat sumpah di Poltekkes tahun ini, berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya, yang mana pihaknya lebih dulu melakukan ujian kompetensi bagi para calon wisudawan dan wisudawati.
Dari uji kompetensi ini, meskipun calon wisudawan sudah selesai melakukan ujian akhir, tapi jika tidak lulus dalam pelaksanaan ujian kompetensi, maka yang bersangkutan tidak bisa mengikuti wisuda.
"Tapi alhamdulilah, meski baru pertama kali dilakukan di tahun ini, tapi kelulusan itu diatas 80 persen. Sementara untuk keperawatan Masohi dan Kota Tual, semuanya lulus 100 persen. Dan hari ini kita mewisudakan sebanyak 339 wisudawan dan wisudawati," terangnya.
Dia merincikan, wisudawan/wisudawati tersebar pada beberapa jurusan yang ada di Poltekkes Kemenkes Maluku, diantaranya jurusan keperawatan, kebidanan, sanitasi, gizi, teknologi laboratorium medis.
"Jadi para wisudawan ini bukan saja dari kampus di Ambon, tapi juga dari Masohi dan Saumlaki. Semua diwisudakan serentak pada hari ini (kemarin-red)," akuinya.
Dia berharap, mereka yang diwisudakan di hari ini bisa dapat mengaplikasikan ilmunya dengan maksimal di lingkungan masyarakat maupun tempat dimana mereka bekerja nanti.
"Saya pernah rapat dengan pihak BKN untuk wilayah timur. Dari penjelasan yang saya dengar, tahun depan tak ada lagi penerimaan CPNS tapi diganti dengan P3K. Nah, saya harap lulusan-lulusan Poltekkes Kemenkes Maluku bisa ada dan mengaplikasikan limunya sebagai pegawai P3K nanti," pungkasnya.
Sementara itu, Gubenur Maluku, Murad Ismail dalam sambutannya yang dibacakan Kadis Kesehatan Maluku, dr Zulkarnain mengucapkan terima kasih serta memberikan pengharagaan kepada pihak Poltekkes Kemenkes Maluku yang sudah sabar dalam membimbing para wisudawan.
"Terima kasih saya sampaikan kepada direktur dan civitas akademik Poltekkes Ambon yang sudah sabar dalam membimbing generasi Maluku untuk lebih baik," katanya. Dia berharap, ilmu yang diperoleh selama di bangku kuliah bisa diaplikasikan untuk kemajuan bangsa dan negara ini, terkhusus di Propinsi Maluku.
"Wisuda bukan akhir dari segala. Masih ada tantangan yang berat di depan. Untuk itu, dengan ilmu yang ada, mari sama-sama kita memberikan yang terbaik untuk daerah ini," harapnya (KTY)
Komentar