Belum Ada Sekolah di Ambon yang Siap BTM

KABARTIMURNEWS.COM,AMBON, - Pemerintah Kota (Pemkot) Ambon, rencananya akan segera menerapkan metode Belajar Tatap Muka (BTM) di sekolah, bagi siswa SMP dalam waktu dekat nanti. Namun, ada sejumlah persyaratan bagi setiap sekolah, dari Pemerintah Kota  Ambon, jika ingin sesegera mungkin, melakukan metode belajar tatap muka.

Syaratnya yakni, setiap sekolah (SMP) yang ingin menerapkan metode belajar tatap muka, harus memiliki capaian vaksinasi sebesar 80 persen, bagi para siswa dan guru.

Kendati demikian, dari data yang diperoleh Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Ambon, belum ada satupun sekolah di Ibukota Provinsi Maluku itu, yang secara resmi memasukkan laporan resmi terkait syarat dimaksud.

“Kalau laporan secara lisan baru satu sekolah saja, yakni SMP Negeri 2 Ambon, yang capaian vaksinasi sudah 90 persen. Tapi secara resmi belum ada satupun,”kata Kepala Disdik Ambon, Jhon Sanders, Minggu (10/10).

Olehnya itu, dia menegaskan, penerapan metode belajar secara tatap muka di sekolah, yang ada di Kota Ambon, nantinya bakal disesuaikan dengan kesiapan pihak sekolah terkait syarat dimaksud.

“Untuk sekarang ini memang belum ada (metode BTM). Sebab, harus ada sekolah yang siap sesuai persyaratan dulu. Dan laporan capaian vaksinasi harus disampaikan resmi ke kita (Disdik),”ujarnya.

Lebih lanjut, dia mengaku, capaian vaksinasi 80 persen menjadi syarat utama sekolah bisa lakukan belajar tatap muka. Selain itu, faktor pendukung seperti sarana-prasarana pun harus disiapkan pihak sekolah.

“Selanjutnya dinas akan membuat rekapitulasi, dan mengecek sarana prasarana, di tim gugus sekolahnya, baru melaporkan ke Pak Walikota (Richard Louhenapessy), melalui tim Satgas,”jelasnya.

“Sarana-prasarana seperti toilet (kebersihan toilet), Hand Sanitizer, wastafel mencuci tangan, serta adanya Satgas sekolah yang bertindak untuk mengecek dan mengawasi pelaksanaan belajar mengajar, dengan tetap menjalankan protokol kesehatan,”tambahnya.

Dia menambahkan, jika melihat situasi dan kondisi saat ini, proses belajar mengajar di Kota Ambon secara tatap muka, diperkirakan dapat berlangsung akhir tahun 2021. “Kalau siap, mungkin dalam waktu dekat sudah jalan,”tandasnya.

(KTE)

Komentar

Loading...