KABARTIMURNEWS.COM, AMBON – Nilai Cost Insurance Freight (CIF) impor Maluku pada Oktober 2018 mencapai 45,61 juta Dollar AS, terjadi peningkatan sebesar 9,84 persen dibandingkan September 2018 hanya 41,53 juta Dollar AS.
Data Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Maluku mencatat nilai impor sebesar 45,61 juta Dollar AS berasal dari sektor migas, dengan volume impor mencapai 60,28 ribu ton. Nilai ini meningkat sekitar 10,26 persen jika dibandingkan dengan September 2018.
“Pada Oktober 2018, impor Maluku terbesar berasal dari Singapura sebanyak 45,61 juta Dollar AS, terjadi peningkatan sebesar 16,98 persen dibandingkan September 2018,” kata Kepala BPS Provinsi Maluku Dumangar Hutauruk, di Ambon, kemarin.
Ia mengatakan pelabuhan bongkar barang impor pada Oktober 2018 adalah pelabuhan Yos Sudarso di Kota Ambon dengan nilai impor mencapai 45,613 juta Dollar AS, naik sebesar 9,84 persen dibandingkan September 2017.
Jika dibandingkan periode Januari-Oktober 2017, secara kumulatif nilai impor Maluku di periode yang sama pada 2018 mengalami peningkatan 33,09 persen di sektor migas dan non migas, mencapai angka 462,03 juta Dollar AS.



























