Genjot Inklusi Keuangan Melalui PKR

Istimewa/Kabartimurnews
Kepala OJK Maluku, Bambang Hermanto (tengah) menyampaikan keterangan pers di kantor OJK Maluku, Rabu (17/10) terkait rencana pelaksanaan Pasar Keuangan Rakyat di Ambon.

KABARTIMURNEWS.COM,AMBON - Untuk meningkatkan inklusi keuangan, Otoritas Jasa Keuangan bersama Forum Lembaga Jasa Keuangan Daerah Provinsi Maluku bakal menyelenggarakan Pasar Keuangan Rakyat (PKR) di Kota Ambon.

PKR akan dilangsungkan di pusat perbelanjaan modern ACC, Ambon 20 Oktober, dibuka mulai pukul 06.30-22.30 WIT.

Kepala OJK Maluku, Bambang Hermanto menjelaskan, tingkat inklusi keuangan Maluku sesuai data 2016 berada di level 64 persen. Padahal secara nasional diharapkan berada di level 75 persen sesuai dengan instruksi presiden terkait strategi nasional keuangan inklusif. “PKR ini selain dilakukan dalam rangka inklusi keuangan di bulan Oktober juga untuk meningkatkan inklusi keuangan,” kata Hermanto dalam konferensi pers di Kantor OJK Maluku, Rabu (17/10).

Tujuan pelaksanaan PKR untuk memperkenalkan kepada masyarakat beragam pilihan produk dan jasa keuangan, dapatkan informasi yang cukup agar masyarakat miliki kompetensi dan pemahaman tentang produk jasa keuangan serta meningkatkan literasi keuangan. “Ketika masyarakat sudah tau dan paham, mereka bisa bertransaksi, sehingga tingkat inklusi keuangan di Maluku bisa meningkat,” jelasnya.

Dengan semakin cerdasnya masyarakat dalam memahami inklusi keuangan, diharapkan masyarakat bisa mengakses keuangan yang diawasi oleh OJK untuk mendukung pengembangan perekonomian masyarakat dan program pemerintah dalam mensejahterahkan masyarakat.

PKR ini juga bertujuan untuk bangun sinergitas antar lembaga keuangan di Maluku demi meningkatkan literasi dan inklusi keuangan.

PKR akan diisi 50 stand terdiri dari 39 lembaga jasa keuangan, dua otoritas keuangan yakni Bank Indonesia dan OJK, serta tujuh hingga delapan dari sektor riil seperti perhotelan, maskapai penerbangan, dealer dan lainnya.

Konsep PKR di Ambon ini kata Hermanto, peserta dari lembaga jasa keuangan diwajibkan membawa satu unit kelompok binaan UMKM untuk dipamerkan produknya. Selain pameran, untuk menambah daya tarik masyarakat, PKR ini juga bakal didukung dengan berbagai kegiatan dan  lomba. Seperti senam bersama seluruh pimpinan dan pegawai lembaga jasa keuangan di Kota Ambon yang akan dihadiri 500 orang di halaman ACC, pameran produk jasa keuangan diikuti 50 stand, aksi sosial donor darah menggandeng Denzipur dan Raider 733 TNI maupun masyarakat. “Untuk donor darah target kita 150 kantong,” ujarnya.

Sementara lomba yang diadakan diantaranya lomba mewarnai untuk anak SD kelas III, lomba flog tingkat SMP, festival band tingkat juga lomba stok web untuk pelajar SMA dan perguruan tinggi. “Berbagai lomba ini diharapkan dapat meramaikan PKR dan harapannya juga bisa menjadi daya tarik bagi masyarakat yang berkunjung ke PKR,” ujarnya.

Dipilihnya festival band meramaikan PKR, kata Hermanto, sebagai bentuk dukungan mewujudkan Ambon sebagai kota musik dunia. “Karena ada salah satu program Pemkot Ambon untuk jadikan Ambon Kota Musik Dunia makanya kita dukung dengan kegiatan ini,” kata Hermanto. (RUZ)

Komentar

Loading...