KABARTIMURNEWS.COM.AMBON- Universitas Pattimura (Unpatti) memaksimalkan peran Ikatan Alumni Universitas Pattimura (Ikapatti) sebagai wadah strategis dalam membuka peluang kerja dan pemberdayaan lulusan.
Rektor Unpatti, Prof Freddy Leiwakabessy di Ambon, Sabtu mengatakan, keberadaan Ikapatti kini menjadi bagian penting dari proses pengembangan institusi melalui penguatan jejaring alumni dan kolaborasi lintas sektor.
“Alumni Unpatti dihimpun dalam organisasi Ikapatti, yang berdasarkan Permendikti Saintek Nomor 20 Tahun 2025 merupakan organisasi kemasyarakatan mandiri yang menjunjung tinggi nama baik almamater dan organisasi. Legalitas ini sangat jelas dan kuat menjadi dasar pengembangan Ikapatti sebagai organisasi besar dan berpengaruh,” ujarnya.
Hal itu dikatakannya dalam Musyawarah Besar (Mubes) Ikapatti 2025 di Kota Ambon.
Ia menjelaskan, pengembangan Unpatti saat ini mengacu pada beberapa upaya, yaitu penguatan kapasitas akademik, kerja sama dengan pemerintah, industri, LSM dan NGO, pemanfaatan media massa dan media sosial, serta penguatan peran alumni dan pemahaman terhadap regulasi.
“Melalui kolaborasi dengan Ikapatti, Unpatti terus memperluas jaringan kerja sama, termasuk dalam pemberdayaan alumni agar siap kerja dan berdaya saing,” katanya.
Prof Freddy menambahkan, Ikapatti telah berperan besar dalam mendukung pembangunan infrastruktur kampus. Sejumlah proyek strategis seperti pembangunan sport center, sport science, kawasan jalan kampus, hingga perumahan bagi dosen, merupakan hasil gagasan dan negosiasi yang difasilitasi oleh Ikapatti melalui komunikasi dengan pemerintah pusat.
Sementara itu Ketua Panitia Musyawarah Besar (Mubes) Ikapatti 2025, Hanoch Mandaku, mengatakan Mubes tahun ini menjadi momentum penting bagi Ikapatti untuk memperkuat peran strategisnya di tengah arus globalisasi.
“Mubes Ikapatti digelar untuk memastikan para alumni mampu beradaptasi, menyiapkan SDM yang menjawab kompetisi global sekaligus menunjukkan kompetensi SDM yang tumbuh dan berkembang di kawasan maritim Indonesia,” ujarnya.
Ia menegaskan, Ikapatti memiliki tanggung jawab moral yang besar untuk menggerakkan sumber daya manusia unggul, berkarakter, dan berdaya saing. Karena itu, peran Ikapatti harus diteguhkan sebagai katalisator keunggulan di kawasan maritim.
“Mubes ini menjadi forum konsolidasi gagasan agar alumni Unpatti dapat berperan lebih besar dalam membangun daerah,” tambah Mandaku.
Dirinya menambahkan, sinergi Unpatti dan Ikapatti bukan hanya memperkuat profesionalisme lulusan, tetapi juga menjadi kekuatan bersama untuk kemajuan Maluku dan Indonesia.(AN/KT)



























