Markas Judi Sabung Ayam & Dadu di Taeno Digerebek Kodim Ambon

KABARTIMURNEWS.COM,AMBON, - Sudah bertahun tahun lokasi judi sabung ayam dan dadu ini beroperasi. Warga resah dan tentara turun tangan.
Lokasi judi sabung ayam dan dadu di Dusun Taeno, Desa Rumah Tiga, Kecamatan Teluk Ambon Baguala, Kota Ambon, Minggu, sore, kemarin, digerebek tentara dari Kodim 1504, Ambon.
Pengrebekan lokasi judi yang meresahkan warga ini dipimpin langsung Dandim Ambon, Kolonel Inf. Zamril Piliang. Pengerebekan ini dilakukan menyusul adanya laporan dan keresahaan warga terhadap aktifitas perjudian yang beroperasi saban hari dan sudah berlangsung bertahun-tahun.
Informasi yang dihimpun Kabar Timur di lokasi pengrebekan menyebutkan, sedikitnya ada tiga orang diamankan. Ketiga orang yang diamankan itu, satu diantaranya sebagai pengelola lokasi judi sabung ayam dan dadu bernama: Haji No.
La Muni, salah satu warga Taeno kepada Kabar Timur mengaku, aksi pengerebekan yang dilakukan aparat TNI dari Kodim Ambon, disaat arena judi sabung ayam dan dadu lagi “menyemut” dengan pemain dan bos sabung ayam. “Digerebek tuh, pas lagi rame-ramenya. Semua tidak berkutik,” ungkap La Muni.
La Muni membenarkan bila judi sabung ayam dan dadu ini sudah berlangsung lama, namun tidak pernah ada perhatian aparat penegak hukum (Polisi). Saat TMMD Kodim Ambon yang berlangsung di kawasan atau daerah itu, warga khususnya ibu-ibu mengaduhkan tentang aktifitas perjudian sabung ayam dan dadu itu.
“Jadi memang warga disini sudah resah. Mau mengaduh kemana. Bertahun-tahun tidak pernah ditangani. Bersamaan dengan TMMD Aparat TNI disejumlah desa di Dusun itu, mereka kemudian melaporkan. Syukur Alhamdulillah, laporan warga ditindaklanjuti,” ungkap Lamuni.
Dia berharap dengan pengerebekan itu, semua aktifitas perjudian di kawasan Taeno yang selama ini “dilindungi” dapat ditindak dan dihentikan aktifitasnya. “Kita berharap judi sabung ayam dan dadu yang sudah meresahkan warga disini segera berakhir dengan dilakukan pengerebekan itu,” harapnya.
DIBAKAR
Sementara itu, lokasi atau arena judi sabung ayam dan dadu langsung diobrak-abrik dan dibakar oleh anggota Dandim Ambon, saat melakukan pengerebekan. “Selain ada yang dibawa atau ditangkap, lokasi judi diobrak-abrik dan dibakar. Saat ini lokasi tersebut sudah bersih,” aku La Muni.
La Muni mengaku, warga di wilayah Taeno dan dusun-dusun tetangganya memberikan apresiasi terhadap anggota Dandim Ambon, atas pengerebekan lokasi judi sabung ayam dan dadu itu. “Warga sambut dengan suka cita atas pengerebekan itu. Mereka sangat mengapresiasi tindakan tersebut,” ungkap La Muni.
Informasi lain yang dihimpun Kabar Timur menyebutkan, lokasi judi sabung ayam dan dadu yang selama ini beroperasi di kawasan Dusun Taeno ini sengaja dilindungi. Bahkan, disebut-sebut saban bulan ada setoran “khusus” untuk oknum-oknum yang menjadi beking judi tersebut.
“Ada yang beking selama ini. Lokasi sabung ayam bukan baru tahun ini. Sudah ber tahun-tahun, tapi tidak ada tindakan apapun dari pihak berwenang. Nah, ini tugas Kapolda untuk menghukum siapa yang selama ini mengambil untung dari beroperasinya judi sabung ayam dan dadu ini,” sebut salah satu tokoh di kawasan itu.
Menurutnya, aksi yang dilakukan TNI dalam hal ini, Kodim Ambon, cukup menampar wajah kepolisian. Pasalnya, menurut dia, lokasi yang sudah berusia lama, kenapa tidak tercium intelijennya kepolisian. “Ini menunjukan, kalau ada yang tidak beres. Atau ada oknum yang sengaja “lindungi” perjudian itu,” tutupnya.
Sementara itu, Dandim Ambon Kolonel Inf Zamril Piliang yang dikonfirmasi Kabar Timur via teleponnya, tadi malam, membenarkan bila pihaknya melakukan pengerebekan lokasi judi sabung ayam dan dadu.
“Iya benar kita gerebek lokasi judi sabung ayam dan dadu di dusun Taeno, yang sudah berlangsung bertahun-tahun. Kami menerima aduan dari warga yang mengaku resah dengan aktifitas tersebut,” kata Kolonel Zamril.
Selain resah, kata dia, judi sabung ayam dan dadu ini, telah merusak mental masyarakat setempat. “Kita ingin Maluku maju, dengan masyarakat atau warga yang sejahtera. Kodam , Korem dan Kodim beserta jajaran siap membantu pemerintah daerah meningkatkan rasa aman dan nyaman,” aku perwira dengan tiga melati ini.
Selanjutnya, tambah dia, pihaknya juga siap memberantas kegiatan-kegiatan yang merasuk moral dan etika di masyarakat seperti judi sabung ayam dan dadu itu. “Saya imbau warga mari kita bangun kehidupan sosial yang baik dalam masyarakat mulai dari perorangan, kelompok sampai lingkup yang lebih besar. Mari bersatu kita bangun Maluku,” tutupnya. (KT)
Komentar