Soal Kasus Dana Desa, Kinerja Polres MBD “Mengecewakan”

KABARTIMURNEWS.COM,AMBON, - Tolong tuntaskan kasus-kasus Dana Desa, salah satunya Kasus Dana Desa Watuwei dan Desa Nurnyaman Kecamatan Dawelor-Dawera.
Kinerja Polres Kabupaten Maluku Barat Daya (MBD), dalam menangani kasus Dana Desa, dinilai mengecewakan. Pasalnya, ada kasus yang sudah dua tahun ditangani, namun belum ada titik terang kejelasan.
“Sehubungan dengan berapa kasus Dana Desa yang saat ini di atas meja Bapak Kapolres MBD, dengan ini kami mau mempertanyakan kepada Bapak terkait perkembangan kasus itu, jujur kami kecewa kinerja Polres MBD, “ tulis salah satu Warga MBD, dalam rilisnya yang diterima media ini, Kamis (3/6).
Diungkapkannya, berapa kasus Dana Desa yang ada di Kabupaten Maluku Barat Daya, sudah lama dan kini telah memasuki tahun ke dua, namun sampai sekarang tidak ada kepastian hukum yang jelas.
“Mestinya, Polres MBD fokus menuntaskan Kasus-kasus Dana Desa yang ada, karna Kasus Dana Desa yang ada di Meja Polres MBD itu penting, karena merugikan banyak orang, “ terangnya.
Berapa hari belakangan, lanjut dia, pihaknya memantau kinerja Polres MBD, hanya fokus dengan berapa kasus di Maluku Barat Daya, salah satunya judi. “Bagi kami itu juga penting, tetapi ada hal yang lebih penting dari semua itu, “ katanya.
“Kasus korupsi dana desa yang ada, membuat masyarakat bertanya-tanya, dimanakah realisasi dari kinerja Polres MBD atas kasus-kasus di maksud, karna sudah berapa kali Polres MBD dan Inspektorat MBD turun langsung di berapa Desa memeriksa dan mencari informasi langsung di masyarakat, “ungkapnya.
Buruknya kinerja pihak kepolisian setempat, membuat masyarakat menduga, Polres MBD dan Inspektorat MBD hanyalah bermain sandiwara kepada masyarakat.
“Masyarakat khawatir atas kinerja Polres MBD, karena kasus-kasus Dana Desa yang ada, sudah lama bahkan sudah dua kali Kapolres MBD dan berdasarkan informasi A1, bawah Kapolres MBD saat ini akan diganti dan MBD mendapat Kapolres baru berapa hari kedepan ini, tandanya penegak hukum di Polres MBD tidak jalankan tugas yang ada di pundak mereka dengan sebaik-baiknya,”tegasnya.
Olehnya itu, lanjut dia, sebelum Kapolres MBD saat ini meninggalkan MBD, pihaknya meminta agar tolong tuntaskan kasus-kasus Dana Desa, salah satunya Kasus Dana Desa Watuwei dan Desa Nurnyaman Kecamatan Dawelor-Dawera.
“Jangan sampai Bapak Kapolres meninggalkan beban besar bagi Kapolres baru lagi, dan Kasus-kasus Dana Desa di Polres MBD akan terkatung-katung. Kami mohon kepastian Hukum, kami mohon semua kasus terkait Dana Desa di MBD ini secepatnya di tuntaskan, sebelum Bapak pergi ketempat tugas yang baru, “tutupnya.
(KTE)
Komentar