KABARTIMURNEWS.COM,AMBON, - Kesadaran masyarakat Kota Ambon, menerapkan protokol kesehatan Covid-19, dalam masa Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) Transisi tahap 10, dinilai sudah sangat menurun.

“Banyak masyarakat saat ini, sudah tidak lagi mengindahkan Protokol Kesehatan Covid-19, seperti memakai masker ditempat umum,”kata Koordinator Fasilitas Umum Satgas Covid-19 Kota Ambon, Richard Luhukay, Selasa (24/11) kemarin.

Dikatakannya, kalau mau dibandingkan, kesadaran masyarakat hanya terlihat dalam pemberlakuan PSBB Transisi tahap delapan dan sembilan saja, sementara untuk tahap 10 dinilai sangat menurun.

“Waktu Operasi Yustisi pada PSBB Transisi tahap delapan dam sembilan, kita hanya dapati paling tinggi dibawah empat orang saja, yang tidak memakai masker. Namun, kali ini, banyak tidak perduli dengan menggunakan masker saat beraktivitas,”terangnya.

Atas penurunan kesadaran masyarakat terus, Plt Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kota Ambon ini menilai, sejauh ini seluruh masyarakat belum menjadikan protokol kesehatan sebagai gaya hidup baru ditengah situasi pandemi Covid-19.

“Kalau yanh lagi tren sekarang dimaaa PSBB Transisi tahap 10, yakni banyak warga yang berjalan sepanjang jalan dikawasan pusat kota, tidak menggunakan masker. Mereka, lebih memilih mengantongi maskernya didalam saku,”ungkapnya.

Guna menyikapi hal tersebut, dia mengaku, Satuan Tugas Covid-19 Kota Ambon, kedepan akan lebih meningkatkan fungsi pengawasan, terhadap penerapan Protokol Kesehatan dilingkungan masyarakat, saat melakukan aktivitas sehari-hari.

“Kita akan sosialisasi kembali. Masyarakat jangan menganggap kalau masker itu tidak penting, sebab penggunaan masker sangat berperan penting dalam mengurangi potensi penularan Covid-19,”tutupnya. (KTE)