KABARTIMURNEWS.COM,AMBON, - Seorang warga Kudamati  dilaporkan tewas setelah dilindas ban mobil air  di Jalan Wolter Monginsidi, Selasa, pagi kemarin.

Korban tewas adalah Barry Harny Pattikawa (43) warga Kudamati. Korban mengendarai sepeda motor honda scoopy warna putih bernomor polisi DE 3968 NJ. 

Dia tewas setelah dilindas  ban mobil dinas Polri, berjenis Mitsubishi. Mobil  tangki air milik Polri ini bernomor polisi: 703-XVI. Mobil tersebut merupakan kendaraan operasional Biro Logistik Polda Maluku. 

Informasi yang dihimpun Kabar Timur di TKP menyebutkan,  korban hendak mendahului mobil tanki air yang dikendarai oleh Robin D Makatipu (61).  Lokasi TKP berada tak jauh dari  SMA Negeri 5 Lateri, Kecamatan Baguala, sekitar pukul 10. 30. WIT.

Paur Humas Polresta Ambon, Ipda Izak Leatemia, membenarkan insiden tersebut yang disampaikan dalam rilisnya kepada wartawan, Selasa, kemarin. 

Izak mengatakan,  sesuai keterangan saksi mata bernama: Kres Simatauw, sepeda motor Scoopy yang di kendarai korban melaju bersamaan dengan mobil tanki air dari arah Passo, menuju Kota Ambon.

“Posisi mobil tanki air  melaju di depan korban. Sementara korban melaju dari arah belakang mobil itu,” ungkap Izak mengutip keterangan saksi. Selanjutnya,  korban berusaha melambung mobil dari arah kanan dengan kecepatan tinggi.

“Nah, ketika upaya melambung dengan kecepatan tinggi,  korban  kaget ada mobil dari arah berlawanan. Korban coba hindari mobil yang datang dari arah berlawanan, tapi karena jaraknya berdekatan dengan mobil tengki yang hendak dilambung korban, akhirnya motor korban mengenai tangki BBM mobil tanki itu,” kutip Izak.  

Spakboard motor kanan belakang  dari mobil tangki itu, lanjut Izak, akibatnya  mengenai korban. Dan korban terjatuh  tetapt dibawah ban kanan belakang mobil itu. 

“Dan bagian kepala korban terlindas ban mobil  bagian kanan belakang. Sementara motornya terseret diruas tengah mobil itu,” cerita Izak mengutip keterangan saksi mata.

Insiden lakalantas itu, korban langsung tewas di TKP. Korban sempat dilarikan ke RS Bhayangkara untuk mendapatkan tindakan medis lanjutan. “ Saat ini jenazah telah berada dirumah duka,” ujarnya. (KT)