KABARTIMURNEWS.COM,AMBON, – Ketua Tim Penggerak (TP) PKK Maluku, Widya Pratiwi Murad Ismail, menegaskan bahwa memberantas stunting bukan saja menjadi tugas dokter, mantri ataupun perawat namun hal itu menjadi tugas bersama semua komponen masyarakat.
“Sebagai Duta Parenting Maluku, saya mengajak semua komponen masyarakat dengan berbagai kapasitas dan kemampuan yang dimiliki untuk bekerjasama dalam menurunkan jumlah stunting,”kata Widya, kepada wartawan di Ambon, Senin (2/11) kemarin.
Widya juga meminta, dalam upaya memberantas stunting, peranan seluruh tokoh agama di Provinsi Maluku, harus dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya, agar stunting tidak merampas masa depan generasi penerus.
“Tokoh-tokoh agama agar turut berperan, dalam meningkatkan serta memotivasi jemaat dan warga jemaat pada saat berkhotbah maupun dalam memberikan pesan-pesan kesehatan di gereja maupun di masjid, “ harapnya.
Jika semua komponen masyarakat telah mengambil bagian dalam memerangi stunting di Maluku, otomatis, kata dia, penurunan angka stunting dapat dicapai dalam waktu dekat. “Saya sangat percaya, jika semua menjalankan perannya, maka stunting dapat diatasi, “ katanya.



























