Ratusan Rumah Warga Ambon Terendam Banjir

KABARTIMURNEWS.COM, AMBON - Hujan mengguyur Kota Ambon, Sabtu (3/10) .
Intensitas hujan sedang sejak siang hingga malam menyebabkan banjir di sejumlah titik. Banjir merendam ratusan rumah warga di kawasan langganan banjir di kota Ambon, di antaranya Ponegoro, Batumerah, Jalan Baru, Tanah Tinggi dan Skip.
Rumah warga yang terendam banjir berada wilayah bantaran sungai.
Banjir setinggi lutut orang dewasa merendam kawasan langganan banjir tersebut.
Luapan air sungai tumpah ke pemukiman padat penduduk di kawasan Batumerah, kecamatan Sirimau, Ambon.
Guyuran hujan juga menyebabkan longsor dan tumbangnya pohon di beberapa titik yang menutupi sebagian badan jalan di kawasan Ahuru.
Tidak hanya merendam pemukiman warga, banjir juga merendam sejumlah ruas jalan di pusat kota Ambon.
Air setinggi lebih dari 30 cm merendam ruas jalan A.Y Patty, Sam Ratulangi, Tulukabessy, Rijali. Banjir menyebabkan kemacetan lalu lintas panjang di kawasan Mardika dan Batumerah.
Banjir yang merendam ruas jalan dipicu drainase yang tidak mampu menampung debit air hingga meluap ke badan jalan.
Hujan deras juga membuat ruas jalan di dekat warung Serba Ayam, Kebun Cengkeh tergerus banjir. Akibatnya bibir jalan di kawasan itu longsor sepanjang empat meter.
Banjir yang merendam sejumlah pemukiman sejak petang memaksa warga mengungsi ke dataran tinggi.
"Luapan air sungai akibatnya terjadi banjir dan telah masuk ke rumah," kata Ramli, warga yang menetap di kawasan Kepala Air, Batumerah, tadi malam.
Dia terpaksa untuk sementara meninggalkan rumahnya mencari tempat yang lebih aman.
"Saya cuma bawa pakaian, mengungsi sementara bersama anak dan istri," ujar dia.
Hujan yang masih terus mengguyur hingga malam hari juga mengancam merendam pemukiman warga di sejumlah titik seperti di kawasan Belakang Soya dan Mardika Lorong Tahu.
Beruntung tidak ada korban luka maupun jiwa akibat bencana alam ini. (KT)
Komentar