Tambah Lagi 12 Kasus Positif, Salah Satunya Balita Usia 6 Bulan
KABARTIMURNEWS.COM,AMBON- Kasus positif corona di Maluku terus mengalami peningkatan yang sangat signifikan.
Terbaru, 12 kasus positif atau terpapar virus mematikan berdasarkan hasil pemetiksaan swab secara PCR di BTKL-PP Klas II Ambon, diumumkan Rabu (13/5) sore oleh Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Provinsi Maluku yang diwakili oleh Kepala Biro Pemerintahan Provinsi Maluku, Melky Lohy.
Salah satu dari 12 kasus positif yang baru ini adalah seorang balita usia 6 bulan inisial HT yang dirawat di RST Ambon.
"Berdasarkan data dari Gugus Tugas, hari ini terkonfirmasi 12 kasus baru sesuai hasil pemeriksaan swab,"sebutnya saat berikan keterangan pers di kantor Gubernur Maluku, Ambon, Rabu (13/5) sore.
12 kasus positif yang baru ini kesemuanya di Kota Ambon.
Sehinga totalnya, hingga Rabu 13 Mei tercatat sudah 62 kasus terkonfirmasi atau terpapar virus corona di Maluku.
Dirincikannya, kasus 51 seorang perempuan inisial UN (31), kasus 52 seorang laki-laki inisial AP (26), kasus 53 seorang balita perempuan inisial HT (6 bulan), kasus 54 seorang perempuan inisial LH (84), kasus 55 seorang laki-laki inisial HT (36).
Selanjutnya kasus 56 inisial T (57) seorang perempuan, 57 insial EB (55) seorang perempuan, kasus 58 seorang perempuan inisial SRT (39).
Kasus 59 seorang perempuan inisial LK (45), kasus 59 juga seorang perempuan inisial LK (45), kasus 60 seorang perempuan inisial RR (28), kasus 61 juga seorang perempuan inisial MHN (42) dan kasus 62 juga seorang perempuan inisial HI (19).
"Dengan demikian jumlah keseluruhan kasus terkonfirmasi sebanyak 62 kasus, 17 sembuh, 41 masih rawat dan meninggal 4 orang,"ujarnya.
Saat ini para pasien ini kata Lohy ada yang dirawat di RSUD dr. Haulussy, RST Ambon, Lantamal dan di BPSDM Maluku.
Ditanyai para pasien dari 12 kasus baru apakah dari hasil tracing atau bagaimana hingga terpapar, Lohy mengatakan sudah sangat sulit ikuti tracing secara beruntun seperti akar pohon masalah atau jalur penularan.
Maka dari itu, dirinya juga kembali mengingatkan agar semua pihak bisa memberikan edukasi kepada masyarakat agar mematuhi himbauan-himbauan mengingat penyeberan virus mematikan ini sudah bukan lagi karena pelaku perjalanan.
Dan memberikan edukasi kepada masyarakat merupakan tanggungjawab bersama agar kasus ini cepat berlalu.
Sementara berdasarkan update gugus tugas percepatan penanganan covid-19 Provinsi Maluku hingga Rabu 13 Mei, jumlah Pasien Dalam Pengawasan (PDP) tercatat sebanyak 22 orang.
Rinciannya, Ambon 14 PDP, Bursel 1 PDP, Buru 1 PDP, Malteng 5 PDP dan SBT 1 PDP.
Sementara ODP (orang dalam pemantauan) tercatat sebanyak 55. Rinciannya, Ambon 52, Bursel 1, Buru 2. (KTR)
Komentar