Toisuta Dukung Hasil Rapid Test Tak Diumumkan

KABARTIMURNEWS.COM, AMBON,- Langkah Gugus Tugas (Gustu) pencegahan dan penanganan Covid-19 Kota Ambon untuk tidak lagi mengumumkan hasil rapid tes atau tes cepat orang yang di tracking ke publik mendapat dukungan DPRD Kota Ambon.
Ketua DPRD Kota Ambon, Elly Toisuta mengatakan, lapisan masyarakat bawah tentu punya pandangan yang berbeda-beda. Dengan tidak diumumkannya hasil rapid test oleh tim gustu, maka itu merupakan langkah yang tepat.
"Ini juga cara untuk menjauhi persepsi yang tidak kita inginkan bersama di tengah-tengah masyarakat. Makanya saya pikir, ini langkah yang tepat," kata Toisuta ketika dikonfirmasi wartawan di Gedung DPRD Kota Ambon, Selasa (5/5).
Dikatakan, tim gustu akan menginformasikan ke publik bahwa seseorang negatif atau positif terinfeksi virus covid-19 jika itu sudah berdasarkan hasil pemeriksaan dengan menggunakan alat sweb.
"Jadi ini yang diambil tim gustu. Sangat baik. Supaya jangan lagi ada kesalahpahaman," ujarnya
Ditanya soal adanya informasi tiga orang pasien positif sesuai hasil rapid test yang merupakan pedagang di pasar Batu Merah dan Mardika Ambon, Toisuta mengimbau agar setiap anjuran pemerintah untuk memutuskan mata rantai penyebaran covid-19 harus dipatuhi dengan baik.
"Soal tiga orang itu nanti dijelaskan oleh yang berwenang. Saya hanya mengimbau kepada seluruh pedagang maupun masyarakat Kota Ambon untuk tetap patuh dengan anjuran pemerintah," katanya.
Ditambahkan, pemerintah telah melakukan yang terbaik untuk rakyatnya. Yang menjadi persoalan, kesadaran masyarakat untuk perangi corona sama-sama dengan pemerintah lah yang masih rendah.
"Tergantung kesadaran masing-masing. Siapa yang patuh dengan anjuran pemerintah maka sama saja dia menyelamatkan banyak orang dari penyebaran virus mematikan ini," kunci Politisi Partai Golkar itu. (KTY)
Komentar