Butuh Tim Pemantau Ciptakan Teluk Ambon Bebas Sampah

KABARTIMURNEWS.COM, Pemerintah Kota Ambon disarankan membentuk tim untuk mencegah masyarakat membuang sampah di kawasan perairan Teluk Ambon.
“Kondisi perairan Teluk Ambon yang tercemar bakteri E-Coli, mesti mendapatkan penanganan serius dari Pemkot Ambon,” kata Anggota DPRD Kota Ambon, Zeth Pormes, Rabu (24/7).
Menurutnya, salah satu cara penanganan untuk mensterilkan Teluk Ambon dari bakteri maupun sampah, Pemkot harus memastikan terlebih dulu bahwa tidak ada lagi sampah masyarakat, yang dibuang ke laut.
“Bakteri E-Coli ini bisa hadir karena banyaknya limbah, baik limbah toilet ataupun limbah (sampah) masyarakat yang dibuang ke laut. Jadi, kalau hanya menutup toilet umum di kawasan Pasar Mardika, saya rasa itu belum cukup, mestinya harus ada tim yang dibentuk guna mengawasi lingkungan masyarakat agar tidak membuang sampah di laut,” tegas politisi partai Golkar ini.
Pemberantasan bakteri E-Coli yang kerap menghantui masyarakat Kota Ambon, memerlukan kesadaran dan keseriusan dari semua pihak, yakni masyarakat dan pemerintah.
“Kalau hanya melakukan penertiban toilet di Pasar Mardika, agar tidak tercemar bakteri E-Coli, itu bukan suatu langkah serius dalam menyelesaikan masalah. Tetapi yang dibutuhkan itu adalah, bagaimana Pemkot bisa membentuk satu tim menertibkan jalur pembuangan sampah ke Teluk Ambon,” jelasnya.
Dikatakannya, akar permasalahan sehingga perairan di Kota Ambon tercemar bakteri E-Coli berasal dari saluran pembuangan sampah warga dan toilet gantung. Solusi tepat untuk menyelesaikan persoalan tersebut hanya dengan menertibkan jalur pembuangan limbah itu.
“Yang harus distrelilkan dari persoalan ini, bukan ikan yang dijual di pasar, tapi harus ada tim yang dibentuk untuk membangun kesadaran masyarakat, agar bisa menjaga kebersihan perairan Teluk Ambon, supaya tidak tercemar lagi dengan bakteri E-Coli,” tutup Pormes. (MG5)
Komentar