Simulasi Pengamanan Pemilu Kodam Pattimura Kerahkan 3.200 Personel

Saling kejaran-kejaran dan baku hantam tampak terjadi yang disertai hujan batu. Massa juga terlihat merusak TPS dan membawa lari kotak suara. Mereka juga terlibat bentrok dengan aparat keamanan.

Untuk membubarkan massa anarkis aparat Polda Maluku terpaksa menembak gas air mata. Situasi akhirnya bisa dikendalikan. Paska bentrokan, sebanyak 65 warga dilaporkan mengalami luka-luka. 15 orang diantaranya menderita luka parah dan harus dilarikan ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan medis.

Sejumlah perusuh dan profokator juga berhasil diamankan hingga akhirnya kondisi keamanan bisa dikendalikan. Selain Pangdam Pattimura, turut hadir Kapolda Maluku Irjen Pol. Royke Lumowa, Danlantamal IX/Ambon Laksamana TNI Antongan Simatupang, Danlanud Pattimura Kolonel Pnb Antariksa Anondo dan Kabinda Maluku Brigjen TNI Khairully. Mereka tampak meninjau kesiapan personil dan Ranpur/Randis yang digunakan pada Simulasi Pengamanan Pemilu Tahun 2019. (CR1)

Selanjutnya 1 2 3

Komentar

Loading...