Ada “Korupsi” di Damkar Ambon

KABARTIMURNEWS.COM.AMBON - Dana sosialisasi hingga dana pemeliharaan di Dinas Pemadam Kabakaran (Damkar), Kota Ambon menguap. Diduga, ada korupsi. Benarkah?
Menguap adanya dugaan korupsi di Damkar Ambon, bermula ada bancakan alias bage-bage soal dana sosialisasi bernilai Rp 900 juta, tahun 2023.
Bage-bage dana itu, melibatkan sejumlah “pejabat” teras di Pemkot Ambon. “Terkait masalah ini, sudah tercium aparat penegak hukum, dalam hal ini Kejaksaan,” ungkap sumber di Damkar Ambon, kepada wartawan, Sabtu, akhir pekan, kemarin.
Sumber itu, mengaku sempat kaget sewatu ditanyakan terkait dengan adana sosialisasi yang berjumlah Rp 900 juta, untuk Damkar Ambon. Bahkan, aparat penegak hukum itu, sempat menyentil terkait dana-dana pemeliharaan Armada-Armada Damkar.
“Dong juga tanya-tanya tentang dana pemeliharaan Armada Damkar. Beta kaget, tapi beta seng bicara. Beta diam-diam saja,” kata sumber itu.
Dia mengaku, kemungkinan masalah ini sudah bocor dari dalam. “Bisa saja, ini bocor dari orang dalam, yang mengetahui persis masalah ini, sehingga aparat hukum sudah kantongi sebagaian informasi yang akurat,” sebutnya.
Informasi lain yang dihimpun Kabar Timur menyebutkan, anggaran sosialisasi Damkar Ambon, berjumlah Rp 900 juta, itu, ada pejabat di Pemkot Ambon, yang kecipratan Rp 300 juta. Hanya saja, siapa oknum pejabat dimaksud belum terdeteksi.
Menyoal tentang informasi yang diperoleh Kabar Timur tentang ada pejabat yang mengambil Rp 300 juta dari anggaran Rp 900 juta, sumber Kabar Timur di Damkar Ambon, mengaku, sempat ditanya aparat penagak hukum juga seputar masalah itu.
“Saya benar-benar tidak tahu. Tapi, saya sempat ditelepon dan ditanya seputar adanya dana yang dipotong oleh pejabat, tapi saya bilang saya tidak tahu,” katanya.
Yang pasti, menurut dia, semua masalah diketahui melalui hubungan telepon selulernya. “Saya ditanya-tanya, seputar masalah itu. Soal apakah masalah itu, benar atau tidak, mungkin dong (wartawan, bisa konfirmasi langsung, ke pihak Damkar Ambon,” sebutnya. (KTA)
Komentar