Masalah BPJS dan Tiga Rumah Sakit Rugikan Masyarakat

KABARTIMURNEWS.COM, AMBON - Wakil ketua DPRD Maluku dr. Elviyana Pattiasina menyayangkan terjadinya pemutusan kerja sama antara pihak BPJS Kesehatan dengan tiga rumah sakit di Maluku akibat persoalan akreditas.

"Sebagai wakil rakyat, kami minta Gubernur dan Wakil Gubernur Maluku, Murad Ismail–Barnabas Orno yang baru saja dilantik bisa secepatnya menyelesaikan masalah ini," kata Elvyana di Ambon, Minggu.

Sebab salah satu visi-misi utama pasangan kepala daerah yang baru ini adalah peningkatan bidang pelayanan kesehatan masyarakat.

Tiga RS yang telah diputuskan hubungan kerjasama secara sepihak oleh BPJS Kesehatan antara lain RSUD dr. M. Haulussy Ambon, RSUD dr H Ishak Umarella di Tulehu (Pulau Ambon) Kabupaten Maluku Tengah serta RS Hati Kudus Yesus Langgur, Kabupaten Maluku Tenggara.

Menurut dia, pemutusan hubungan kerjasama ini sangat disayangkan karena akan menjadi pukulan bagi pasien yang memegang kartu JKN-KIS saat melakukan upaya rawat jalan maupun rawat inap.

Sebab RSUD dr M. Haulussy Ambon merupakan rumah sakit rujukan pusat di Maluku.

Dikatakan, melalui iuran yang dibayarkan maka peserta mengharapkan dapat menikmati pelayanan kesehatan yang maksimal, namun akreditas RS yang tidak diperbaharui membuat masyarakat jadi bingung.

Untuk itu masalah akreditasi harus secepatnya diselesaikan karena bila tidak segera diatasi maka dikhawatirkan akan memberikan dampak yang sangat buruk bagi pemegang kartu JKN-KIS.

Dia juga meminta BPJS Kesehatan selalu berkoordinasi dengan tiga rumah sakti dimaksud, dan kendala akreditasi bisa secepatnya diatasi sehingga pelayanan kesehatan bagi masyarakat bisa berjalan baik. (AN/KT)

Komentar

Loading...