Minta BWS Tindak Kontraktor Nakal

ILUSTRASI

KABARTIMURNEWS.COM, AMBON-Proyek infrastruktur yang dibangun kerap dipersoalkan. Akibatnya, proses pengerjaan terhenti. Kontraktor nakal, sebaiknya tidak lagi diberikan proyek.

Kondisi ini sering dialami Balai Wilayah Sungai (BWS) Maluku, yang sementara menangani mega proyek Bendungan Waiapo di Kabupaten Buru dan Irigasi Waibobi di Kabupaten Seram Bagian Timur. 

Di Waiapo  warga adat di daerah itu masih menunggu, sejumlah janji yang belum terealiasasikan. Sementara di Waibobi, belum ada AMDAL.’’Kami minta pihak ketiga (kontraktor) yang tidak maksimal kedepan tidak lagi menangani proyek di BWS,’’kata Ketua LAMI Maluku, Jalil Rumfot kepada wartawan, Sabtu (2/8).

Dia berharap, kontraktor yang tidak maksimal diberikan peringatan.’’Setelah, kami cek ke BWS, katanya pihak kontraktor sudah ditegur atau diberikan peringatan,’’sebutnya.

Soal sejumlah mega proyek yang sementara di bangun BWS seperti Bendungan Waiapo dan Irigasi Waibubi, pihaknya memberikan apresiasi positif. Menurut dia, keberadaan BWS di Maluku, membantu pemerintah membangun sejumlah infrastruktur. ‘’Kita tahu bersama, ada proyek-proyek besar yang dibangun  multiyears oleh BWS, yakni Irigasi Waibobi dan Waiapo,”terang Rumfot.

Dia mengatakan, keberadaan mega proyek tersebut, bukan saja untuk kepentingan masyarakat, namun bisa dijadikan sebagai destinasi wisata. Terkait Irigasi Waibobi, yang belum memiliki AMDAL, Rumfot mengatakan,  setiap pekerjaan berskala besar, pasti ada permasalahan di lapangan.

“Pemberitaan media di Kota Ambon akhir-akhir ini, selalu mengkritisi berbagai program di BWS, seperti soal keterlambatan dalam pembangunan, hingga dokumen AMDAL yang tidak dikantongi. Setelah kami koordinasikan dengan BWS, ternyata itu tidak benar, karena seluruh masalah itu sudah diselesaikan,’’katanya.

Untuk itu, lanjut dia, jelang HUT RI nanti, pihaknya  meminta Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), agar  mengucurkan angaran yang besar untuk BWS, dalam rangka pembangunan infrastruktur.

Sementara itu, Ketua Parlemen Watch Maluku, Minggus Talabessy meminta kepada seluruh masyarakat Maluku, mendukung BWS, mengerjakan proyek-proyeknya infrastruktur di Maluku. ‘’Proyek-proyek yang dibangun untuk mendukung lumbung pangan di Maluku. kita apresiasi,’’kata Talabessy ketika mendampingi Rumfot.

Soal sejumlah persoalan yang disoroti di Bendungan Waiapo dan Irigasi Wabobi, dia mengaku, pihaknya sudah mengecek langsung ke BWS. ‘’Persoalan yang disoroti, tidak benar,’’sebutnya.

Tak hanya itu, dia berharap, DPRD Maluku, sebagai representasi dari masyarakat didaerah ini mendukung penuh proyek yang ditangani BWS.’’ Kami juga meminta dukungan dari DPRD Probindi Maluku, dalam setiap kegiatan pembangunan yang dilakukan oleh BWS,” pinta Talabessy. (KTM)

Komentar

Loading...