Dewan Dukung Tanjung Batu Merah Ditutup
KABARTIMURNEWS.COM, AMBON - Wakil Ketua DPRD Kota Ambon dukung permintaan warga menutup Lokalisasi Tanjung Batu Merah. Penutupan itu akan berdampak positif sekaligus mengurangi bibit penyakit HIV/AIDS, di masyarakat.
“Pertumbuhan penyakit HIV di Kota Ambon ini, bisa dibilang marak dan angkanya terus meningkat.Satu-satunya upaya menurunkan HIV caranya menutup lokalisasi tanjung Batu Merah,” kata Ely Toisuta, menjawab wartawan, di Ambon, kemarin.
Dikatakan, belajar dari Kota-kota besar lainnya di Indonesia yang berani menutup tempat Lokalisasi demi menertibkan nilai-nilai kebangsaan, maka Tanjung Batu Merah ditutup otomatis Pemerintah harus menyediakan solusi pasca penutupan.
“Iya kalau mau ditutup memang saya mendukung. Menurut saya Pemerintah juga harus siapkan solusi. Misalnya kalau tempat itu ditutup mau dialihfungsikan menjadi apa, agar penutupan lokalisasi tidak sia-sia,” jelasnya.
Dia menambhkan, bila tidak ada solusi atau jalan keluar menutup tempat Lokalisasi, sudah pasti para Pegawai Seks Komersial (PSK), di tanjung Batu Merah akan kembali menjalankan pekerjaanya di hotel-hotel ataupun penginapan-penginapan yang ada.
“Kalau mau ditutup berarti Pemerintah harus punya jalan keluar. Tempat Lokalisasi dibuat menjadi satu tempat yang bisa mendatangkan lapangan pekerjaan baru, sehingga PSK-PSK yang dulunya bekerja sebagai penyedia jasa seks tidak lagi menjalankan aksinya diluar,” paparnya.
Dia meminta Pemerintah, jika benar lokalisasi Tanjung Batu Merah akan ditutup sesuai permintaan warga, pemerintah dan segala pihak terkait harus secepatnya memikirkan solusi untuk para PSK.
“Jangan sampai yang kita takutkan, waktu masih ada lokalisasi PSK ini hanya menjalankan pekerjaannya didalam lingkungan tanjung saja, namun ditutup dan tidak disediakan pekerjaan baru, bisa-bisa mereka akan lakukan pekerjaan di seluruh pelosok Kota Ambon, dan itu berbahaya,” ungkapnya.
Untuk mengantisipasi kemungkinan terburuk penutupan Lokalisasi yang masih dalam tahap pembahasan tersebut, dirinya menegaskan pengalihan fungsi Tanjung Batu Merah harus dipikirkan sebagai jalan keluar.
“Sekali lagi saya tegaskan, Tanjung Batu Merah kalau mau ditutup, berarti harus dialifungsikan menjadi tempat baru yang bisa mempekerjakan seluruh PSK. Kalau tidak, mau kerja, mereka harus dipulangkan ke daerah asal sebab banyak dari mereka yang bukan asli Ambon,” terangnya. (Mg5)
Komentar