KM Sabuk Nusantara 106 Gagal Berangkat

KM Sabuk Nusantara 106

KABARTIMURNEWS.COM, AMBON - Cuaca buruk yang terjadi beberapa hari terakhir, menggangu aktivitas pelayaran di Maluku.

Kapal perintis yang dikerahkan Dinas Perhubungan Maluku melayani arus mudik Natal, terpaksa gagal berangkat.

KM Sabuk Nusantara 106 yang mengakut penumpang tujuan Larat dari Pelabuhan Yos Sudarso, Ambon, harus balik lagi ke Ambon setelah diberangkatkan Minggu (16/12). Tinggi gelombang laut memaksa KM Sabuk Nusantara 106 kemarin, berlabuh kembali di Pelabuhan Yos Sudarso. Kapal akan diberangkatkan menuju Larat, Kabupaten Maluku Tenggara Barat, setelah cuaca dinyatakan aman untuk berlayar.

Sejumlah pemudik memilih turun saat yang KM Sabuk Nusantara 106 gagal berangkat. Salah seorang penumpang tujuan Larat, Robert Lauila menjelaskan, Minggu kapal sudah bertolak dari Pelabuhan Yos Sudarso, Ambon.

Namun setelah berlayar sampai di tengah lautan cuaca terus memburuk. Kapal penumpang itu diarahkan balik ke Pelabuhan Yos Sudarso Ambon. “Kemarin, (Minggu) kapal sudah keluar, tapi karena ombak, balik lagi ke pelabuhan,” ungkapnya.

KM Sabuk Nusantara 106 akan kembali diberangkatkan menuju Larat, Rabu (19/12). Karena tidak ingin menunggu lama di kapal, kata Robert, sebagian penumpang memilih turun dari kapal tersebut untuk menaiki KM. Leuser yang akan berangkat, tadi malam pukul 21.00 WIT, tujuan Banda-Saumlaki-Larat. “Kita pilih turun dari KM Sabuk Nusantara 106, untuk mudik ke Larat naik KM Leuser. Karena kalau tunggu sampai hari Rabu terlalu lama,” ujarnya.

Karena memilih turun dari KM Sabuk Nusantara 106, penumpang yang mengikuti program mudik gratis itu harus membeli tiket untuk naik KM Leuser.

Kepala Operasional PT Pelni Cabang Ambon, Jasman mengakui, KM Sabuk Nusantara 106 batal berangkat karena cuaca ekstrim di perairan Maluku.

Untuk pemudik yang memilih turun dari KM Sabuk Nusantara 106 itu kata Jasman, merupakan inisiatif pemudik. “Bukan dialihkan, tapi mereka yang mau turun sendiri. Mereka beli tiket untuk menaiki KM. Leuser. Karena kalau pemudik menggunakan KM Sabuk Nusantara 106 tidak membeli tiket ikut mudik gratis. Tidak semua pindah kapal, sebagian penumpang juga masih akan berangkat dengen KM Sabuk Nusantara 106,” jelas Jasman.

Terpisah, Kepala Bidang Perhubungan Laut Dinas Perhubungan Provinsi Maluku, Yana Tanasale menyebutkan, jumlah pemudik tujuan Larat dari Pelabuhan Yos Sudarso Ambon yang ikut program mudik Natal gratis tahun 2018 dengan KM Sabuk Nusantara 106 berjumlah 120 orang. Sementara kapasitas angkut KM Sabuk Nusantara 106 berjumlah 300 penumpang. (RUZ)

Komentar

Loading...