Dua Mortir Nyaris Dibakar Babinsa

KABARTIMURNEWS.COM, AMBON - Dua unit bahan peledak jenis mortir yang diduga masih aktif nyaris dibakar Serda Adi, Babinsa Kampung Oihu. Peristiwa itu terjadi di depan pekarangan rumahnya, kawasan RT 003 RW 11, Kelurahan Pandan Kasturi, Kecamatan Sirimau, Kota Ambon, Senin (19/11).

Beruntung, anggota Koramil 02/Sirimau Kodim 1504/Ambon, ini melihat keberadaan bom berdaya ledak tinggi itu, saat sedang membakar sampah hasil penebangan pohon di depan kediamannya tersebut. Dia bertindak cepat dengan cara menyiram api dengan air.

Sumber Kabar Timur mengungkapkan, peristiwa itu berawal ketika Serda Adi membersihkan pekarangan rumahnya.  Saat itu, dia memotong dahan pohon yang dianggap menjalar keluar. Setelah dahan-dahan  ditebang langsung dibakar.

“Saat dahan pohon dibakar, barulah saksi (Serda Adi), melihat keberadaan bom tersebut. Dia melihat bagian belakang bom. Saksi kaget dan langsung mengambil air dan berhasil mematikan api,” kata Sumber itu, Senin (19/11).

Berhasil memadamkan api, Anggota TNI Angkatan Darat ini langsung menghubungi Batuud Koramil 02/Sirimau Serma Rivai. Dia memberitahukan penemuan dua unit mortir yang sudah berkarat serta menceritakan peristiwa saat itu.

Selang beberapa waktu berlalu, Serma Rivai tiba bersama Unit Intel Kodim 1504/Ambon di Tempat Kejadian Perkara (TKP). Setelah memastikan penemuan bom, kasus tersebut kemudian dilaporkan kepada aparat Kepolisian dari Polsek Sirimau.

Penemuan dua unit mortir tersebut, lalu disampaikan kepada anggota Gegana Brimob Polda Maluku. Tim penjinak bom (Jibom) tiba dan mengamankan TKP. Dua buah bom mematikan tersebut, kemudian angkat dan diamankan di Markas Brimob Polda Maluku, Tantui Ambon.

“Tim Jibom tiba di TKP dan langsung mengangkat serta mengevakuasi barang bukti (dua buah mortir),” kata Sumber yang enggan menggunakan identitasnya.

Setelah dua unit mortir berhasil diangkat, regu Jibom kemudian melakukan penyisiran di kawasan penemuan bahan pembunuh massal itu menggunakan alat detektor. Namun hasilnya nihil.

Kepala Polsek Sirimau AKP. Mido. J. Manik, yang dikonfirmasi Kabar Timur melalui telepon genggamnya, membenarkan adanya penemuan dua unit mortir tersebut. “Iya betul. Diduga mortir. Saat ini sudah ditangani tim Jibom dan sudah diamankan di Markas Brimob untuk kemudian di urai,” tandasnya. (CR1)

Komentar

Loading...