Hari Pertama Tes SKD, Hanya Delapan CPNS Lulus

KABARTIMURNEWS.COM, AMBON - Dari 866 peserta tes SKD, hanya delapan peserta yang lulus atau memenuhi passing grade tes Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) Seleksi CPNS Lingkup Pemerintah Provinsi Maluku Tahun 2018 di hari pertama pelaksanaan, di Aula Korem 151/Binaiya, Senin, kemarin.

Kepala Bidang Pengadaan dan Informasi Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Provinsi Maluku, Israh Budi mengungkap itu, setelah dikonfirmasi Kabar Timur via seluler, Senin (5/11), malam usai memantau langsung pelaksanaan SKD. “Hari pertama SKD, dari 866 peserta yang ikut, hanya delapan yang lulus,”ungkapnya.

Dihari pertama SKD, dibagi dalam lima sesi. Sesi pertama diikuti 174 peserta dan yang lulus hanya dua orang. Sesi kedua diikuti 176 peserta, lulus dua orang. Sesi ketiga diikuti 177 peserta, lulus satu orang. Sesi keempat diikuti 169 peserta, lulus dua orang dan sesi kelima diikuti 170 peserta, lulus satu orang. “Yang tidak hadir itu sekitar 34 orang,”ujarnya.

Selanjutnya, kata dia, SKD akan dilanjutkan Selasa 6-7 November. Totalnya, sebanyak 2.241 CPNS lingkup Pemprov Maluku yang akan ikuti SKD selama tiga hari terhitung sejak Senin kemarin hingga Rabu 7 November.

Peserta SKD CPNS harus memenuhi passing grade tiga komponen utama yakni Tes Wawasan Kebangsaan (TWK), Tes Intelegensia Umum (TIU) dan Tes Karakteristik Pribadi (TKP) dengan rincian passing grade TWK 75, TIU 80 dan TKP 143, sesuai Permen PAN Nomor 37 Tahun 2018.

Sementara, salah seorang peserta tes SKD yang tidak lulus, Rizal Rahawarin kepada Kabar Timur di lokasi pelaksanaan mengatakan soal-soal yang ada dalam SKD cukup mengecoh. “Soalnya cukup mengecoh tadi, jadi mungkin itu yang membuat binggung sehingga tidak lulus,”kata pria yang mendaftar pada formasi Pengawas Perikanan Ahli Pertama itu dilokasi usai tes SKD.

Sambil tersenyum, Rahawarin mengaku, ada beberapa soal yang keluar dengan materi-materi yang dipelajarinya sebelumnya. “Ada juga soal yang kita belajar terus tadi keluar di tes, tapi mungkin soal-soal yang mengecoh itu yang sulit, karena mungkin kita kurang teliti,”tuturnya sambil tersenyum kecil.

Berbeda dengan Rahawarin, Rani Tualeka, CPNS yang mendaftar di formasi Pengawas Perikanan ini justru lulus alias memenuhi passing grade. Kepada wartawan, Tualeka mengaku tidak menyangka dirinya lulus terlebih setelah melihat soal-soal yang cukup mengecoh. “Saya tidak sangka saja bisa lulus, Alhamdulillah syukur,”ucapnya. (RUZ)

Komentar

Loading...