KABARTIMURNEWS.COM, AMBON - Isu saling serang menjatuhkan kandidat yang akan maju bertarung, menjelang Pemilihan Walikota Ambon, ramai berhembus di media sosial (medsos) belakangan ini.

Salah satunya rekaman suara  pribadi  Sekretaris Kota (Sekkot) Ambon Agus Ririmasse tersebar luas di medsos Tik Tok.

Tak terima, Sekkot  melaporkan Ketua Saniri Negeri Leahari Ronny Diaz,  lantaran diduga    menjadi biang kerok penyebaran rekaman suara tersebut.

"Saya datang membuat laporan terkait dengan pemberitaan di medsos dengan akun palsu menggunakan suara saya," ujar Ririmasse kepada wartawan usai membuat pengaduan di Polresta Ambon, kemarin.

Ditegaskan atas penyebaran itu sangat merugikan dirinya secara pribadi, keluarga dan anak-anak.

"Ada beberapa video dan rekaman suara yang muncul di Facebook dan Tik Tok. Untuk itu, kami sepakat melaporkan hal tersebut ke Polresta agar ada upaya hukum. Sebab dibarengi dengan bukti-bukti,"singgung Ririmasse.

Dibeberkannya aktor utama pembuat rekaman sudah mengakui perbuatannya.

"Yang pembuat perekaman saya sudah tahu  dan sudah mengakui ke saya. Adalah Ketua Saniri Negeri Leahari,"terangnya.

Sekkot menceritakan awalnya Ketua Saniri Negeri Leahari mendatangi rumahnya dan kemudian makan bersama sambil bercerita.

Sambung dia asik bercerita, secara diam-diam, yang bersangkutan diam-diam merekam seluruh pembicaraan, padahal itu merupakan konsumsi pribadi.

Sekkot menduga perbuatan tersebut sengaja disebarkan ke salah satu kandidat Walikota maupun medsos.

Kendati Sekkot telah menawarkan penyelesaian secara baik dan kekeluargaan, namun tidak ada itikad baik dari yang bersangkutan  sehingga pihaknya memilih melakukan proses hukum terkait permasalahan tersebut. (KTL)