Empat “Balon” Gubmal Penunggu Rekom PDIP
KABARTIMURNEWS.COM.AMBON - Satu diantaranya akan terpilih mendapatkan rekomendasi PDI-P di Pilkada Maluku, November 2024, mendatang. Siapa?
Setidaknya, ada empat kandidat bakal calon “Balon” Gubernur Maluku, yang saat ini masih menunggu atau penunggu rekomendasi partai besutan Megawati Soekarno Putri, untuk berlaga di “pesta” demokrasi memilih Gubernur dan Wakil Gubernur.
Ke-empat, penunggu Rekomendasi PDI-P itu adalah: Barnabas Orno, Said Latuconsina, Jeffry A Rahawarin dan Febry Calvin Tetelepta. Saat ini, keempat “Balon” Gubernur Maluku (Gumbal), ini telah mengantongi surat tugas.
“Saat ini, keempat figure ini baru diberikan surat tugas. Rekomendasinya, belum. Yang saat ini, diberikan itu, surat tugas,” ungkap Benhur Watubun, Ketua DPD PDI-P Maluku, yang dihubungi Kabar Timur via pesan whatsAPP, tadi malam.
Menyoal tentang nama Hendrik Lewerissa “HL” yang masuk dalam radar PDI-P untuk diberikan surat tugas, Ketua DPRD Maluku ini, menepisnya. “Tidak kalua untuk HL atau Hendrik Lewerissa, tidak masuk,” tegas Benhur.
Politisi PDI-P Maluku ini, tidak ingin berspekulasi terkait siapa diantara “Balon” Gubmal ini, yang akan berpeluang mendapatkan rekomendasi PDI-P.
“Untuk siapa yang berpeluang, saya tidak ingin berspekulasi. Yang pasti, akan ada satu diantara empat “balon” itu, akan dipilih untuk mendapatkan rekomendasi. Tunggu saja,” kata dia.
SURVEI
Informasi lain yang dihimpun Kabar Timur menyebutkan, survei internal PDI-P Maluku, menempatkan nama incumbent Murad Ismail sebagai peraih nilai tertinggi dari 16 Calon Gubernur Maluku yang disurvei. Murad berada diposisi 20,5 persen.
Sedangkan, diposisi berikutnya terdapat tiga nama masing-masing, Hendrik Lewerissa, Jeffry A Rahawarin dan Abdullah Vanath. Ketiganya, diposisi 11 persen dengan selisih tipis berupa koma, saja.
Memperoleh angka survei yang nyaris sama kuat, figur “Balon” Gubmal ini, disebut-sebut salah satu akan direkomendasi melawan Murad Ismail di Pilkada Maluku, mendatang, dan Abdullah Vanath akan dipasang sebagai “Balon” Wakil Gubernur Maluku.
“Kemungkinan JAR atau Jeffry yang akan dipasangkan dengan Abdullah Vanath, untuk melawan Murad Ismail. Informasinya seperti itu,” ungkap sumber Kabar Timur.
Menurut dia, Murad Ismail-Michael Wattimena hamper pasti akan mendapatkan lawan berat Jeffry-Vanath, dari poros PDI-P. “Kekuatan poros PDI-P Jeffry-Vanath akan jadi lawan berat bagi calon petahana,” sebutnya.
Selain itu, diketahui, DPP PDI-P juga tengah melakukan pemantapan konsolidasi organisasi internal partai dalam rangka pemenangan Pilkada serentak 2024.
Kegiatan pemantapan Tim Pemenangan Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah yang diusung PDIP itu, digelar di Seruni Hotel The Fountains Hotel, Cibeureum, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, yang akan berlangsung, mulai 23-25 Juli 2024, mendatang.
Seluruh Calon Gubernur dan Wakil Gubernur, Bupati-Wakil Bupati dan calon Walikota -Wakil Walikota di 27 Provinsi termasuk Maluku, mendapatkan undangan untuk menghadiri kegiatan tersebut.
Masing-masing calon kepala daerah diawajibkan mengutus Sembilan orang tim untuk mengikuti kegiatan dimaksud.
Menariknya, untuk Maluku, hanya terdapat dua nama calon kepala daerah yang diundang. Kedua calon tersebut, Barnabas Orno dan Febrry Calvin Tetelepta. Sedangkan, dua calon lainnya, yakni: Jeffri dan Said tidak diundang.
Informasi yang diterima Kabar Timur, dua nama calon yang diundang, Barnabas Orno dan Febbry Tetelepta, pertimbangannya, karena keduanya adalah kader PDIP. Sedangkan, Said dan JAR, bukan kader.
Apakah PDI-P akan mempertimbangkan kader ketimbang lainnya dalam rekomendasi? Sumber yang juga politisi PDI-P, enggan berkomentar. Namun, menurut dia, semua tergantung pada Ketum Megawati. (KT)
Komentar