SAR Maluku Cari Dua Warga Hilang di Laut
Satu Wanita di Natsepa dan Seorang Pria di Seram Barat
KABARTIMURNEWS.COM.AMBON - Regu penyelamat dari Kantor Pencarian dan Pertolongan Basarnas Ambon, Maluku dibantu unsur potensi SAR dan masyarakat melakukan operasi pencarian dua warga yang hilang di laut, yang berbeda. Satu di Pantai Natsepa, Kabupaten Maluku Tengah (Malteng), dan satunya lagi, di Kabupaten Seram Bagian Barat.
Korban di Pantai Natsepa adalah seorang wanita dewasa berusia 20 tahun. Wanita ini dilaporkan hilang setelah diseret ombak di objek wisata Pantai Natsepa.
"Korban dilaporkan terseret ombak Rabu, (2/8) pukul 17:00 WIT dan tim SAR gabungan dikerahkan melakukan operasi SAR hingga malam hari," kata Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Basarnas Ambon, Maluku Muhammad Arif Anwar di Ambon, Kamis.
Namun upaya pencarian korban pada operasi SAR hari pertama belum menemukan tanda-tanda keberadaan korban, dan tim SAR gabungan mulai melanjutkan operasi SAR Kamis pagi.
Menurut dia, pusat komando Basarnas Ambon menerima informasi pada Rabu, (2/8) sekitar pukul 19:06 WIT dari seorang anggota Polairud Polda Maluku bernama Yasir yang menyebutkan seorang warga terseret ombak di objek wisata Pantai Natsepa, Negeri Suli, Kecamatan Salahutu (Pulau Ambon) Kabupaten Maluku Tengah.
Mendapati informasi tersebut, pukul 19:21 WIT satu tim Rescue Basarnas Ambon dikerahkan menuju lokasi kejadian guna melaksanakan Operasi SAR dengan jarak kurang lebih 22 KM arah Timur Laut dari Kantor SAR Ambon.
Upaya pencarian di permukaan air oleh tim SAR gabungan berlangsung hingga pukul 00:00 WIT namun belum menuai hasil maksimal sehingga dihentikan sementara dan dilanjutkan hari berikutnya untuk melakukan penyelaman.
Kejadian bermula sekitar pukul 17:00 WIT, korban diketahui berenang bersama beberapa temannya di Pantai Natsepa namun secara tiba-tiba mereka dihantam ombak. "Beberapa teman korban berhasil menyelamatkan diri, namun tidak dengan korban," ucap Muhammad Arif.
Awalnya upaya pencarian masyarakat sekitar dilakukan segera namun terkendala tingginya gelombang.
WARGA SBB
Selain itu, Basarnas Ambon, Maluku mengerahkan tim SAR menggunakan Kapal Negara (KN) Abimanyu mencari seorang warga Kabupaten Seram Bagian Barat yang terjatuh dari perahu panjang sehingga hilang di laut.
"Korban yang terjadi di laut sejak Rabu (2/8) ini diketahui bernama Mahdun Hasan (44)," kata Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Basarnas Ambon Muhammad Arif Anwar di Ambon, Kamis.
Ia menjelaskan Mahdun Hasan, warga Dusun Way Ase, Desa Luhu, Kabupaten SBB dilaporkan terjatuh dari perahunya di sekitar perairan Dusun Wsy Ase pada Rabu (2/8), sekitar pukul 13.40 WIT.
Pusat Komando Basarnas Ambon yang menerima informasi dari anggota Polairud Polda Maluku bernama Deni pada pukul 13.40 WIT langsung merespons laporan tersebut.
"Saat ini tim SAR gabungan telah dikerahkan dengan menggunakan KN SAR Abimanyu melakukan operasi pencarian korban sejak pagi ini," ucap dia.
KN SAR tersebut telah dikerahkan menuju lokasi kejadian guna melaksanakan operasi SAR dengan jarak kurang lebih 36 NM dan heading 294.09° arah barat laut dari Kantor SAR Ambon.
Ia juga mengatakan tim SAR gabungan dari Pos SAR Namlea saat ini masih melakukan operasi pencarian terhadap seorang penumpang Kapal Motor Labobar yang dilaporkan melompat ke laut sekitar perairan Desa Ubung, Kabupaten Buru pada 29 Juli 2023.
Pria yang diketahui bernama Elisa Rumbino (51) masih dalam pencarian tim SAR gabungan. Pencarian dengan menggunakan perahu karet dan penyisiran sepanjang pesisir pantai Desa Ubung hingga desa-desa tetangga lainnya oleh dua tim. (AN/KT)
Komentar