Himbau Pelaku Pemukulan Warga Wakal Serahkan Diri

AMBON -Tak ingin situasi kambtibmas terusik Ketua Majelis Latupati Jazirah Leihitu, H. Ali Slamet mengimbau para pelaku pemukulan terhadap warga Negeri Wakal, Kecamatan Leihitu, Kabupaten Maluku Tengah (Malteng) segera menyerahkan diri secara baik-baik ke pihak kepolisian.
Dia mengungkapkan adanya peristiwa pemukulan terhadap warga Negeri Wakal. Dengan TKP Komplek Tomu Negeri Hitu. "Jadi selaku ketua majelis Latupati saya minta pelaku pemukulan agar segera menyerahkan diri ke pihak berwajib" imbau Ali Slamet, Selasa (17/1).
Menurut Ketua Latupati pemukulan warga tersebut terjadi sekira pukul 03.40 WIT Sabtu dini hari itu adalah perbuatan perbuatan oknum. Karenanya diharapkan kejadian tersebut tidak membawa-bawa nama negeri. "Jelas Ini perbuatan oknum karena itu mesti diselesaikan oleh pihak berwajib," ingatnya.
Diaakui, selama ini, tali persaudaraan diantara warga se-jazirah Leihitu cukup baik. Sehingga jangan karena perbuatan oknum, berimbas pada konflik yang sebetulnya bisa dihindari.
"Jazirah sudah sangat aman. Jangan lagi ada bentrok antar kita orang basudara. Kita sendiri yang merasakan susah. Jadi, mari lah kita menahan diri, terutama bagi warga Wakal yang menjadi korban," tekannya.
Slamet menyatakan pihaknya akan terus mendorong pihak kepolisian untuk menyelesaikan kasus pemukulan tersebut.
"Jelas kami prihatin dengan peristiwa ini. Saya harap, kedepan jangan lagi ada peristiwa-peristiwa seperti ini," harap Raja Negeri Hitu Messing.(*/KT)
Komentar