AMBON – Kantor Perwakilan Bank Indonesia (BI) Provinsi Maluku menyiapkan uang kartal Rp1,17 triliun guna mengisi kebutuhan uang tunai bagi masyarakat menghadapi perayaan Natal 2022 dan Tahun Baru 2023.
“BI Maluku sudah melakukan koordinasi dengan teman-teman perbankan yang ada di daerah ini sebagai persiapan kebutuhan masyarakat menjelang hari raya maupun memasuki tahun baru,” kata Kepala Kantor Perwakilan BI Provinsi Maluku Bakti Artanta di Ambon, Rabu.
Bakti menjelaskan dari sisi kebutuhan uang untuk perbankan mencapai sekitar Rp1,17 triliun tersebut jumlahnya naik 12,9 persen dibandingkan tahun 2021 yang hanya Rp1,03 triliun.
Jumlah uang itu terdiri dari Uang Pecahan Besar (UPB) Rp50.000 hingga Rp100.000 mencapai Rp1,12 triliun dan sisanya terdiri dari pecahan Rp20.000 ke bawah.
“Kalau di tahun 2021 katakanlah banyak yang tidak mudik, maka kami prediksi di tahun 2022 ini banyak yang mudik. Itulah yang menyebabkan jumlah uang kuartal ini sedikit naik, termasuk kebijakan-kebijakan yang kita rasakan saat ini, apakah itu bansos dan lainnya itu yang menyebabkan kita menyiapkan uang kartal,” ujarnya.



























