Tagop Dinilai Layak Pimpin KONI Maluku
KABARTIMURNEWS.COM,AMBON, - Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Provinsi Maluku merencanakan bakal melakukan Musyawarah Olahraga Provinsi sekaligus pemilihan Ketua Umum KONI Maluku pada Februari 2022 mendatang.
Jelang musyawarah tersebut, salah satu Pengurus Cabang Olahraga (Cabor) Catur Maluku, Mustafa Kamal mengatakan, capaian atau prestasi olahraga Maluku memang belum begitu baik. Agar ada perubahan di tahun-tahun mendatang, sosok yang menahkodai KONI Maluku kedepan, haruslah orang yang memiliki latar belakang, perhatian dan kepedulian yang tinggi ke olahraga.
Selain kriteria normatif ini, orang itu juga memiliki kelebihan lain dari sisi relasi, kemitraan, dan kuat dalam membangun jaringan dengan semua pihak. Ini penting agar KONI tidak hanya mengharapkan sumber dana dari pemerintah daerah.
"Sosok seperti inilah yang kami idamkan. Dan kami nilai itu ada pada pak Tagop Soulisa," kata Mustafa Kamal kepada Kabar Timur di Ambon, Selasa (4/1).
Menurutnya, Tagop punya segudang pengalaman. Apalagi, mantan Bupati Buru Selatan (Bursel) itu juga pernah menjadi pengurus KONI Maluku. Tentu, kepeduliannya ke olahraga tak perlu diragukan lagi.
Jika, lanjut dia, kedepan KONI dipimpin orang-orang yang tidak memiliki kriteria normatif dan juga kelebihan tambahan, maka dapat dipastikan olahraga Maluku akan sedikit sulit bersaing dengan daerah lain di Indonesia.
"2024-2025 mendatang, kita sudah ada pada PON Aceh. Tentu, persiapan kita untuk ini harus matang. Tapi kalau Ketua KONI tidak siap, maka olahraga Maluku juga kedepan akan mendapatkan hasil yang tidak maksimal di PON Aceh. Saya rasa, pak Tagop punya kelebihan untuk ini," ujarnya.
Hal yang sama juga diungkapkan pengurus Cabor tenis meja Maluku, Roy Mongie. Roy sangat berharap olahraga di Maluku bisa maju ketimbang tahun kemarin.
"Barometernya jelas. Kemarin di PON Papua, prestasi olahraga Maluku agak turun. Makannya, saya harap kepemimpinan KONI Maluku kedepan, prestasi ini bisa menjadi acuan dan tolak ukur, apa yang selama ini kita idamkan," harapnya.
Untuk kriteria Ketum KONI Maluku kedepan, Joy menyatakan, harus lah orang-orang yang pernah terlibat dalam KONI atau setidaknya pernah memimpin Cabor. Dan itu dimiliki oleh Tagop Sudarsono Soulisa.
"Dalam perekrutan ini, ada beberpa persyaratan yang harus dilalui, minimal orang itu tidak menjabat jabatan publik, punya pengalaman kerja dan akses ke pemerintah serta pihak ketiga sangat baik. Nah, pak Tagop miliki kriteria ini. Jadi pak Tagop layak," paparnya. (KTY)
Komentar