Lagi, Warga di Ambon Tewas Gantung Diri

KABARTIMURNEWS.COM,AMBON, - Mengakhiri hidup dengan cara menggantungkan diri, kembali  terjadi (terulang) di Kota Ambon. Setelah Yulian Manuputty tewas Selasa (2/3) akibat gantung diri, hal yang sama juga dilakukan Mardino Foler Latuperissa.

Pria 23 tahun itu ditemukan tergantung di dalam kamarnya di kawasan Kelurahan Karang Panjang (Karpan), Kecamatan Sirimau, Kota Ambon Kamis (4/3). Sempat dilarikan ke RS Bhakti Rahayu guna mendapatkan penanganan medis, namun dalam perjalanan, Mardino menghembuskan nafas terakhirnya. 

Informasi yang dihimpun Kabar Timur,  Mardino nekat menggantungkan diri dengan seutas tali nilon karena diduga stres dengan masalah percintaan yang dihadapi. Selain itu, masalah keluarga pun menjadi salah satu penyebab Mardino gantung diri. 

Mardino pertama kali ditemukan ibunya, Moren Herlin Sapulette pukul 10:15 WIT. Kaget melihat anaknya dalam kondisi tergantung, Moren kemudian berteriak dan meminta pertolongan warga sekitar.

Ebeng Appono, tetangga korban yang mendengar teriakan itu kemudian masuk ke dalam kamar lalu memotong tali yang digunakan korban untuk menggantungkan diri. 

Kabag Humas Polresta Ambon dan Pulau-Pulau Lease membenarkan adanya peristiwa tersebut. Dia mengatakan, setelah ditemukan, korban langsung dilarikan ke RS Bhakti Rahayu, tapi korban tutup usia di tangah perjalanan. 

“Ya benar. Motifnya sementara diduga korban stres masalah cinta dan juga dengan keluarga. Polisi sudah lakukan langkah-langkah kepolisian,” pungkasnya. (KTY)

Komentar

Loading...