KABARTIMURNEWS.COM,AMBON – Perseteruan yang terjadi di Pilkada serentak tahun 2020 harus dilupakan, saatnya bersama bekerja membangun daerah. Pesan ini disampaikan Gubernur Maluku Murad Ismail usai melantik Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Kepulauan Aru Johan Gonga- Abdul Muin Sogalrey dan Bupati-Wakil Bupati Kabupaten Seram Bagian Timur Abdul Mukti Keliobas-Idris Rumalutur.
Pelantikan kepala daerah dan wakil kepala daerah terpilih periode 2021-2026 ini digelar di kantor Gubernur Maluku, Jumat (26/2). Menurut Murad, dengan dilantiknya kedua bupati dan wakil bupati ini menandakan berbagai persoalan saat kontestasi di Pilkada di SBT dan Aru telah selesai.
“Yang terpenting saat ini, saya meminta kepada kedua bupati yang baru dilantik mengawal program pemerintah yang berhubungan dengan kesehatan agar penyebaran Covid-19 di Maluku mampu dikendalikan,” kata eks Dankor Brimob Polri ini.
Murad juga mengingatkan bupati-wakil bupati SBT dan Aru lebih bekerja keras meningkatkan pendapat asli daerah (PAD). “Ke depan, target PAD di SBT dan Aru harus ditingkatkan. Saya berharap, dengan kepemimpinan baru ini, bupati mampu menghadirkan investor yang bisa memberikan investasi sehingga dapat menciptakan banyak lapangan kerja baru,” ujar Murad.
