Harapan Wahyudin Jadi Polri Kandas

KABARTIMURNEWS.COM,AMBON, - Harapan Wahyudin Dullah untuk bisa bergabung dengan institusi kepolisian kandas sudah. Satu-satunya Calon Siswa (Casis) Sekolah Inspektur Polisi Sumber Sarjana (SIPSS) Polda Maluku Tahun 2021 itu akhirnya dinyatakan lulus tidak terpilih.

Bsarjana Strata (S1) Farmasi Apoteker itu dinyatakan tidak lulus dalam sidang penentuan akhir tingkat daerah di ruang transit Polda Maluku, Kota Ambon, Senin (8/2). 

Kabid Humas Polda Maluku Kombes Pol M. Rum Ohoirat, mengatakan, Wahyudin telah mengikuti seluruh tahapan seleksi SIPSS tahun 2021. Namun dirinya dinyatakan tidak lulus dalam sidang penentuan akhir.

“Pada tahap ini, satu calon siswa seleksi penerimaan SIPSS Tahun Anggaran 2021 ini telah mengikuti rangkaian tahapan seleksi dan pada sidang penentuan akhir tingkat daerah dinyatakan lulus tidak terpilih,” katanya.

Untuk diketahui, dalam sidang penentuan akhir tingkat daerah tersebut dihadiri Kabid Dokkes, Kabagdalpers Biro SDM dan Kasubbid Paminal Bid Propam Polda Maluku. Hadir pula Panitia Seleksi, Pengawas Internal, dan Pengawas Eksternal.

Sebelumnya, dari 13 Calon Siswa (Casis) Sekolah Inspektur Polisi Sumber Sarjana (SIPSS) pada Pemantauan Daerah (Panda) Polda Maluku, hanya Wahyudin Dullah yang dinyatakan lolos ke tahapan berikutnya. 

Sarjana Strata Satu (S1) Farmasi Apoteker (Profesi), ini berhak melangkah ke tahapan selanjutnya yakni pemeriksaan Kesehatan (Rikkes) tahap II. Ia dinyatakan lulus terpilih. Sementara 12 Casis lainnya, dinyatakan lulus tidak terpilih.

Terpilihnya Wahyudin, disampaikan dalam sidang terbuka menuju Rikkes II melalui virtual zoom. Pengumuman kelulusan diikuti 13 Casis SIPSS Panda Polda Maluku, dari Rupatama Mapolda Maluku, Kota Ambon, Senin (1/2). 

Karo Dalpers SSDM Polri, Brigjen Pol Jawari menjelaskan, kuota peserta terpilih yang menuju Rikkes tahap II hanya sedikit. Ini disesuaikan dengan kebutuhan organisasi. “Kuota peserta ke rikkes II penerimaan SIPSS tahun anggaran 2021 ini sedikit karena berdasarkan kebutuhan organisasi yakni 24 profesi kepolisian,” ungkapnya.

Terpisah, Kabid Humas Polda Maluku, Kombes Pol M. Rum Ohoirat, mengungkapkan, dari pengumuman tersebut, peserta SIPSS Panda Polda Maluku yang terpilih hanya satu orang.

“Jadi pengumuman tadi untuk semua jajaran Polda di Indonesia. Dari 13 Casis Polda Maluku, hasilnya 12 casis dinyatakan lulus tidak terpilih dan 1 casis dinyatakan lulus terpilih atas nama Wahyudin Dullah. Ia sendiri yang berhak menuju Rikkes tahap II,” ujarnya.

Juru bicara Polda Maluku ini berharap, dalam pemeriksaan kesehatan tahap II nanti, Wahyudin juga bisa terpilih sebagai siswa SIPSS tahun 2021. “Kami berharap Wahyudin nanti bisa terpilih lagi dari Panda Polda Maluku,” harapnya. (KTY)

Komentar

Loading...