Minta Semua Anggota Ikuti Swab

KABARTIMURNEWS.COM,AMBON, - Anggota DPRD Kota Ambon, Yusuf Wally meminta dukungan penuh dari seluruh wakil rakyat Kota Ambon untuk bisa mengikuti swab tes yang dilakukan Dinas Kesehatan Kota Ambon. 

Politisi PKS itu tidak menginginkan adanya cluster baru di lingkungan DPRD Ambon pasca salah satu anggota DPRD Ambon berinisial NP yang dikonfirmasi reaktif covid-19. 

“Jadi mari semua anggota mendukung langkah ini. Semua harus bisa ikuti swab test supaya kita bisa mengetahui kondisi kesehatan masing-masing serta di lingkungan lembaga ini,” kata Wally kepada wartawan di Gedung DPRD Ambon, Selasa (15/12). 

Menurutnya, tes swab yang dilakukan pada Jumat pekan kemarin, hanya di ikuti sekitar 10 anggota dewan. Sementara jumlah keseluruhan anggota sebanyak 35 orang anggota. “Semua anggota perlu melakukan tes swab. Kita menjaga jangan sampai terjadi cluster baru perkantoran penyebaran virus covid-19 di Kota Ambon,” harapnya.

Dikatakan, hasil dari swab test Jumat kemarin, diindikasikan bahwa ada satu pegawai sekretariat dewan yang reaktif covid-19. Tentu, ini harus menjadi perhatian semua yang bertugas di DPRD Ambon untuk bisa menjalani swab test. 

“Saya sudah tanyakan hasil saya dan alhamdulilah hasilnya negatif. Tapi ada indikasi kuat kalau salah satu pegawai sekretariat yang terpapar covid-19, nanti baru kita dengar keterangan resmi dari tim gugus tugas covid,” paparnya.

Terpisah, Wakil Ketua DPRD Kota Ambon, Gerald Mailoa meminta kepada seluruh anggota dewan untuk mengikuti tes swab yang telah dijadwalkan oleh Satgas Covid-19. DPRD perlu mendukung kegiatan ini sehingga menjadi contoh untuk yang lain. 

“Upaya itu untuk kepentingan diri sendiri dan orang lain, serta untuk antisipasi penyebaran virus Corona. Ini demi keselamatan kita bersama,” katanya. Disinggung soal akankah dilakukan lockdown di lembaga rakyat Kota Ambon itu? Politisi PDIP itu menjelaskan, belum ada rencana lockdown atau penghentian sementara aktivitas di gedung dewan. 

“Aktivitas berjalan seperti biasa. Tapi, semua kegiatan diminta untuk menerapkan protokol kesehatan secara ketat agar mencegah penyebaran virus tersebut,” kuncinya. (KTY)

Komentar

Loading...