KABARTIMURNEWS.COM, AMBON - Tim SAR belum berhasil menemukan dua penumpang perahu ketinting yang tenggelam di Pulau Kelang, Dusun Tihu, Kabupaten Seram Bagian Barat (SBB). 

Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan (SAR) Ambon Djunaidi  mengatakan proses pencarian dua penumpang bernama Firmansyah Tomia dan Wahid Tomia telah memasuki hari ketujuh. “Sudah masuk pencarian hari ke tujuh dan belum menemukan hasil. Sedangkan salah satu penumpang, Rizal sudah ditemukan selamat,” kata Djunaidi dalam rilisnya yang diterima Kabar Timur, Minggu (15/11) 

Perahu naas itu bergerak dari dusun Pilar Luhutubang pulau Manipa menuju dusun Tihu pulau Kelang. Berada di perairan laut pulau Kelang, perahu ketinting terbalik diterjang gelombang. “Pencarian dari hari pertama hingga keenam oleh tim SAR yang melibatkan tim Rescue Pos SAR Namlea, Polair Polres SBB dan keluarga korban serta masyarakat. Operasi kita lanjutkan di hari ketujuh belum membuahkan hasil,” tutur Djunaidi. 

Hari ketujuh pencarian korbannnnn, tim SAR fokus di area pencarian 3° 56’ 56? S 127° 28? 45.” E, 3° 12? 48? S 127° 28? 45” E, 3° 12? 48? S 127° 49? 42? E dan 3° 56? 56? S 127° 49? 12  E. Kekuatan angin di timur laut tenggara 2-15 knots dan tinggi gelombang 0,1 sampai 0,5 meter. 

“Alat utama yang digunakan oleh tim SAR untuk melakukan pencarian berupa RIB Pos SAR Namlea, speedboat Polair Polres SBB dan longboat milik masyarakat,” ujar dia. (KTY)