Demo Tolak Omnibus Law di Ambon, Akses JMP Ditutup

KABARTIMURNEWS.COM, AMBON, - Puluhan mahasiswa yang tergabung dalam Gerakan Rakyat Maluku Melawan Omnibus Law (GERAMM) menggelar aksi demonstrasi di kawasan Jembatan Merah Putih (JMP) Ambon, Kamis (8/10).

Aksi menuntut penolakan pengesahan Omnibus Law yang dinilai menyengsarakan rakyat itu mengakibatkan arus lalu lintas kawasan tersebut terganggu.

Bahkan, ruas jalan dari arah Poka menuju ke Kota Ambon ditutup total. Kendaraan roda dua maupun empat hanya memanfaatkan satu ruas jalan.

Blokade jalan ini sempat membuat adu mulut bahkan saling dorong antara pendemo dengan pihak kepolisian. Namun, massa tetap bertahan dan duduk ditengah-tengah badan jalan.

Meski ada penambahan jumlah personil kepolisian, namun itu tidak menyurutkan niat pendemo untuk tetap menyampaikan aspirasinya dengan menduduki badan jalan JMP.

Sampai berita ini naik, pendemo masih tetap berada di badan jalan. Sementara pihak kepolisian hanya mengawal lancarnya aksi tersebut. (KTY)

Komentar

Loading...