Sembilan Nama Pjs Bupati Pejabat Netral
KABARTIMURNEWS.COM, AMBON-Pemerintah Provinsi Maluku telah mengajukan sembilan nama calon Pejabat Sementara (Pjs) bupati, ke Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian. Gubernur Maluku Murad Ismail mengaku, pejabat yang diusulkan adalah orang-orang netral.
“Kita sudah kirim ke Jakarta. Nanti baru Mendagri tetapkan. Sembilan nama yang dikirim menurut saya, orangnya netral dan tidak ada hubungan dengan salah satu calon Bupati, atau partai politik,” terang Murad, di Kantornya, Selasa (22/9) kemarin.
Dirinya, lanjut dia, tidak miliki kepentingan apa-apa dalam proses pengusulan nama, yang nantinya mengisi kekosongan jabatan, kepala daerah di tiga Kabupaten yakni Seram Bagian Timur, Maluku Barat Daya (MBD) dan Aru, dikarenakan petahana di wilayah itu mencalonkan diri.
“Diantara empat kabupaten yang mengikuti Pilkada 9 Desember 2020 mendatang, hanya satu saja yang tidak kosong jabatan, yakni Buru Selatan. Saya tegaskan, saya hanya membantu mengusulkan, tidak lebih dari itu,” tandasnya.
Murad mengaku, pihaknya tidak memiliki hak atau kuasa dalam mengintervensi, siapa saja nama yang bakal ditunjuk mengisi kekosongan jabatan di tiga Kabupaten tersebut. “Sekali lagi saya mau bilang, saya tidak punya kepentingan soal ini. Sembilan nama dikirim, setiap kabupaten ada tiga nama, dan itu haknya Mendagri dalam menentukan atau menetapkan, “paparnya.
Disinggung mengenai siapa saja sembilan nama yang dikirim, dalam proses seleksi oleh Mendagri, Mantan Dankor Brimob Polri ini, menolak untuk membeberkan nama-nama para pejabat dari lingkup Pemprov Maluku itu.
“Kalau untuk nama-nama mereka, saya tidak ingat betul. Coba bayangkan saja, mereka ini ada sembilan orang, masa saya mau hafal semuanya, “tutup Mantan Kapolda Maluku ini. (KTE)
Komentar