Kunjungan Menteri Edhy Bukti Murad Wujudkan LIN

KABARTIMURNEWS.COM, AMBON -Kehadiran Menteri Kelautan dan Perikanan Edhy Prabowo di Ambon untuk menuntaskan utang Pemerintah Pusat wujudkan Maluku sebagai Lumbung Ikan Nasional (LIN). 

Kedatangan Menteri Edhy tidak lepas dari peran penting Murad Ismail, Gubernur Maluku. Setahun lebih memimpin Maluku, mantan Dankor Brimob ini, Presiden Joko Widodo dan sejumlah pejabat negara mengunjungi daerah ini.

“Terakhir itu baru kemarin Menteri Edhy datang ke Maluku. Ini ide yang brilian dan bentuk keseriusan Pak Murad untuk menjadikan Maluku sebagai LIN,” kata Juru Bicara DPP Hena Hetu, Rauf Pelu kepada Kabar Timur di Ambon, Selasa (1/9). 

Janji LIN untuk Maluku sudah sejak 2010 era pemerintahan Susilo Bambang Yudhoyono. Berjalannya waktu, janji itu tidak juga terealisasi. Dengan keseriusan Murad, Menteri Edhy dua kali kunjungan kerja di Maluku  untuk mewujudkan janji LIN.

“Itu berarti ada komunikasi intens gubernur dengan pemerintah pusat untuk memperjuangkan LIN Maluku. Presiden Jokowi mengutus Menteri Edhy datang ke Maluku,” jelasnya.

Menurut Pelu, sesuai pernyataan Menteri Edhy kedatangannya ke Maluku untuk membuktikan komitmen Presiden Joko Widodo (Jokowi). Artinya, janji LIN bagi Maluku masih mengambang. Meski diusulkan pada era Presiden Susilo Bambang Yudhoyono, tapi itu menjadi tanggungjawab pemerintah pusat meski telah beralih kekuasaan. 

“Pak Murad paham masalah ini, makanya beliau intens komunikasi dengan pemerintah pusat. Kemarin sudah datang Pak Menteri Edhy dan pastikan LIN bukan hanya simbol tapi bakal jadi kenyataan,” papar Pelu.

Praktisi hukum itu menambahkan, DPP Hena Hetu mengapresiasi kinerja Pemprov Maluku dibawah kepemimpinan Murad. “Kami DPP Hena Hetu akan terus mendukung setiap program Pemprov Maluku untuk tercapainya Maluku yang lebih baik ke depan,” pungkasnya. (KTY)

Komentar

Loading...