HUT Ambon Kali Ini ‘Pono Deng Musik’

ISTRichard Louhenapessy

KABARTIMURNEWS.COM, AMBON- Kemeriahan musik mewarnai upacara Hari Ulang Tahun (HUT) ke-444 kota Ambon  yang dipusatkan di lapangan merdeka.

HUT kota Ambon diisi dengan acara musik yang menampilkan musisi lokal kota Ambon diiringi ratusan siswa SD dan SMP yang membawakan lagu-lagu Ambon tempo dulu, Sabtu (7/9).

Selain itu atraksi flash mob mengiringi lagu Ambon yang dibawakan musisi lokal yang tampil menggunakan pakaian khas Ambon.

Acara HUT juga dimeriahkan penampilan Wakil Wali Kota Palu Sigit Purnomo yang akrab disapa Pasha Ungu, membawakan lagu “beta mati rasa”.

Wali Kota Ambon selaku upulatu upacara HUT kota Ambon menyatakan, HUT ke-444 Kota Ambon pono deng musik (penuh dengan musik) yang bersifat melankolis dengan simbol cinta dan kasih sayang.

“Ambon pono dengan musik, cinta dan kasih sayang supaya satu dengan lainnya tidak marah-marah, seng (tidak) bicara hanya karena hal mongo-mongo (tidak penting), karena itu mari hidup baku kele jang baku pele, jang baku kuku tapi baku keku (hidup bergandengan tangan tanpa saling menjatuhkan untuk kemajuan bersama),” katanya saat sambutan HUT kota.

Hidup orang Ambon katanya, harus baku sayang satu dengan lainnya, saling menghormati antara anak dan orang tua, saudara teman dan tetangga.

Lingkungan sekolah harus pono dengan cinta bukan dengan jualan, kantor pono dengan pegawai yang cinta pekerjaan, senang di meja kerja bukan di rumah kopi.

Puskemas pono dengn cinta karena banyak masyarakat yang berobat, datang dengan sukacita karena melihat pelayanan dokter dan suster yang penuh senyuman bukan dengan babengkeng (marah-marah).

“Kalau Ambon pono dengan cinta orang akan bangga untuk biking bae jangan bikin yang tarbae, supaya hubungan orang basudara selalu manis tidak ada yang bakalai (berkelahi) ini harus terus dipelihara,” ujarnya.

Wali Kota Richard menjelaskan, HUT tahun ini difokuskan pada musik sebagai tanda kesiapan pemerintah dan warag kota Ambon untuk menyambut pengakuan Unesco Ambon sebagai kota musik dunia.

“Seluruh aktifitas dan orientasi kita diarahkan ke musik untuk membuktikan bahwa musik adalah jati diri dan DNA masyarakat Ambon, jika ada kurang mohon dimaafkan, ini akan menjadi catatan untuk diperbaiki terus di tahun akan datang,” ujarnya.

Upacara HUT juga dilakukan penyerahan bantuan dari kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Donny Moenardo kepada desa dan negeri perwakilan yang menerima bantuan anakan pohon.

Serta bantuan Tanggung jawab Sosial Perusahaan atau Corporate Social Responsibility (CSR) dari BNI cabang Ambon kepada TK Adhiyaksa dan SDN Rutong.

Penyerahan santunan jaminan kecelakaan kerja bagi ahli waris korban meninggal dunia dari BPJS ketenagakerjaan cabang Ambon.

Serta penyerahan surat penghargaan ucapan terima kasih kepada perwakilan ASN Ambon yang memasuki masa pensiun. (AN/KT)

Komentar

Loading...