HMI Ancam Demo Pemkot

ist

AMBON - Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Cabang Ambon mengancam akan menggelar aksi demonstrasi di Balai Kota Ambon.

Demonstrasi itu sebagai bentuk protes terhadap kebijakan dan kinerja Pemerintah Kota Ambon yang dipimpin Richard Louhenapessy yang dianggap kurang prorakyat.

“Dengan berbagai persoalan yang ada, HMI menilai Pemkot Ambon, belum sepenuhnya prorakyat. Untuk itu, kami akan melakukan aksi demonstrasi dalam waktu dekat, mempertanyakan kinerja walikota,” tegas Ketua HMI Cabang Ambon, Miswar Tomagola di Ambon, Senin (12/8).

HMI menilai, program maupun kegiatan Pemkot Ambon belum memiliki dampak positif bagi kesejahteraan masyarakat. Walikota hanya fokus menggelar berbagai kegiatan serimonial semata.

“Hampir semua kegiatan Pemkot Ambon yang menggunakan anggara ratusan juta hingga miliaran tidak menunjukkan dampak positif bagi masyarakat Kota Ambon. Bagaimana ada manfaatnya, kalau kegiatannya itu hanya bersifat hura-hura,” kritik dia.

HMI juga akan mempertanyakan manfaat yang telah diperoleh oleh Pemkot bagi pembangunan Kota Ambon selama perjalanan dinas keluar negeri. Sebab, hingga detik ini, tegasnya, warga Kota Ambon belum merasakan dampak positif apapun dari hasil tour luar negeri walikota. 

“Alasan mereka ini pergi dengan uang rakyat, untuk melakukan kerjasama dengan beberapa negara dengan tujuan mensejahterakan masyarakat Kota Ambon. Tapi pada kenyataannya, tour ke luar negeri hanya digunakan sebagai alat untuk mencairkan anggaran perjalanan dinas,” kecam Tomagola.

Periode kedua kepemimpinan Richard dianggap gagal. Richard  dinilai lebih mengutamakan kegiatan serimonial dibandingkan menyelesaikan persoalan kesejahteraan masyarakat.

“Kita ambil contoh, yaitu penyegelan beberapa gedung sekolah yang terjadi di Kota Ambon beberapa waktu lalu lantaran bermasalah dengan kepemilikan tanah. Coba uang keluar negeri itu dipakai untuk hal-hal berguna yang bisa dirasakan langsung oleh masyarakat, sudah  pasti persoalan seperti itu tidak pernah ada,” tegas dia.

Sebelum unjuk rasa, HMI masih mengumpulkan sejumlah data dan referensi. “Demi masyarakat, HMI akan berada digarda terdepan jika walikota dan anak buahnya hanya mementingkan diri sendiri,” tegas Tomagola. (MG5)

Komentar

Loading...