Paus Raksasa Ditemukan Membusuk

IST

KABARTIMURNEWS.COM, AMBON - Seekor ikan paus ditemukan mati dan terdampar di pesisir pantai Dusun Waso, Desa Ulath, Kecamatan Saparua Timur, Kabupaten Maluku Tengah. Belum diketahui pasti kapan ikan berukuran raksasa itu terdampar tepat di belakang Tanjung Ouw. Namun kondisinya sudah mengeluarkan bau menyengat akibat membusuk.

Kepala Polsek Saparua AKP Rony Manawan mengatakan, lokasi terdamparnya ikan jauh dari pemukiman warga. Untuk menuju ke sana, harus ditempuh dengan cara berjalan kaki melalui jalan naik turun bukit. Sehingga pihaknya lebih memilih jalur laut.

Di lokasi terdamparnya Paus itu, Manawan mengaku dirinya bersama beberapa anak buahnya tidak bisa mendekat. Sebab, bangkainya sudah mengeluarkan bau menyengat. “Sudah busuk. Makanya tadi saya dan beberapa anggota hanya bisa lihat dari jauh dengan jarak sekitar 15 meter. Paling mentok mendekat itu 3 meter lebih,” ungkapnya dihubungi Kabar Timur, tadi malam.

Mantan Kapolsek KPYS Ambon ini mengaku ikan Puas yang dilihatnya berukuran besar. Tubuhnya mulai terlihat membengkak. “Ikan itu besar sekali. Panjangnya sekitar 15 meter (sesuai pandangan mata),” kata perwira tiga balak itu.

Dia mengatakan, bau menyengat yang dihasilkan bangkai Puas belum tercium masyarakat. Namun dia khawatir bagian-bagian tubuh ikan itu bisa dibawa arus dan terdampar di pemukiman warga. “Memang masyarakat tidak mencium baunya. Cuma takutnya bangkai yang sudah membusuk terbawa arus sampai ke Ouw, pemukiman warga. Karena air naik,” jelasnya.

Setelah membuktikan informasi penemuan Paus, Manawan menghubungi Dinas Lingkungan Hidup. “Dari lingkungan hidup juga sudah konfirmasi ke BKSDA Maluku. Infonya besok atau lusa mereka (BKSDA) turun ke lokasi,” tambahnya. (CR1)

Komentar

Loading...