Solissa-Lesnussa Calon Kuat Wabup Bursel

KABARTIMURNEWS.COM, NAMROLE - Siapa calon Wakil Bupati (Wabup) Buru Selatan mulai mengerucut pada dua nama. Dua kandidat kuat untuk menggantikan Buce Ayub Seleky yang meninggal dunia pada Januari 2019 lalu, telah dikantongi DPRD Bursel.

Gabungan koalisi partai politik pengusung telah menetapkan dua nama pengganti Seleky untuk berproses pada pemilihan dalam rapat paripurna DPRD Bursel. Dua calon itu adalah Arkilaus Solissa dan Swingly Lesnussa.

Sekretaris Panitia Pemilihan Calon Wakil Bupati Bursel, Muhadjir Bahta menyampaikan, DPRD telah menerima usulan dua nama itu dari Bupati Tagop Soulisa.Usulan Bupati tertuang dalam surat nomor: 130/174, perihal penyampaian calon Wabup Bursel untuk dipilih dalam rapat paripurna DPRD, tertanggal 4 April 2019.

Sesuai isi surat tersebut menyatakan berdasarkan ketentuan Pasal 176 ayat 1 dan dua, Undang-Undang Nomor 10 Tahun 2016 tentang perubahan kedua atas Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2015 tentang Pemilihan Gubernur, Bupati dan Walikota.

Pertama, pengisian jabatan wabup dilakukan melalui mekanisme pemilihan oleh DPRD kabupaten berdasarkan usulan partai politik atau gabungan partai politik pengusung.

Kedua, Parpol atau gabungan Parpol pengusung mengusulkan 2 nama orang calon Wabup kepada DPRD melalui Bupati untuk dipilih dalam rapat paripurna DPRD. “Merujuk pada usulan bupati terkait dua calon bupati maka DPRD telah melakukan rapat paripurna penetapan panitia pemilihan wakil bupati,” tandas Bahta yang juga Ketua Fraksi Perubahan DPRD Bursel kepada awak media di Namrole, kemarin.

Setelah terbentuk, panitia mulai melakukan rapat untuk proses dimaksud. “Tahapan teknis yang akan dilakukan panitia mulai hari ini (Jumat), yakni yang pertama melakukan proses komunikasi untuk memastikan seluruh anggota DPRD hadir pada pemilihan nanti. Tahapan yang kedua ini terkait kartu suara yang akan dipakai agar proses pemilihan berjalan dengan baik,” jelasnya.

Dikatakan panitia pemilihan akan bekerja dengan cepat sehingga proses pemilihan bisa dilakukan dalam waktu dekat agar dapat menghasilkan Wabup Bursel definitif guna kelancaran tugas-tugas pemerintahan.

“Target kita adalah posisi wakil bupati adalah kebutuhan yang harus segera diisi sehingga bisa membantu tugas-tugas pemerintah daerah dalam hal melakukan pelayanan dan pembangunan di Buru Selatan, selaku partai pengusung sesungguhnya itulah harapan kami karena yang kami usung itu Bupati dan Wakil Bupati” terang politisi partai Nasdem ini.

Dia memastikan pihaknya netral dalam proses pemilihan Wabup. “Kita akan menjalankan tugas kami secara netral dan mengedepankan aspek keterbukaan,” tegasnya.

Proses pemilihan Wabup akan dilakukan sebelum Pemilu serentak 17 April 2019. “Kami berharap kerja-kerja panitia tidak terlalu lama sehingga poses selesai sebelum pemilihan tanggal 17 April,” janjinya.

Bahta berharap Wabup terpilih dapat bersinergi dengan Bupati Tagop Soulisa. “Jadi ini sisa waktu satu tahun lebih untuk mengisi kekosongan Wabup sehingga jika ditunda maka waktu semakin sempit. Sementara tugas yang menumpuk untuk membangunan Buru Selatan semakin besar sehingga kami akan selesaikan proses ini sesingkat-singkatnya,” jelas Bahta.

Koalisi parpol pengusung Tagop Soulisa-Buce Ayub Seleky pada Pilkada Bursel tahun 2016 adalah PPP, Demokrat, Golkar, PDIP, PAN, Hanura,PKB, Nasdem, PBB dan PKPI. (KTL)

Komentar

Loading...