KABARTIMURNEWS.COM, AMBON – Meiwa, seorang DJ sekaligus penari erotis yang tampil nyaris bugil hingga menggegerkan warga Kota Ambon, masih diburu polisi.
“Surat pemanggilan sebagai saksi sudah dilayangkan. Tapi yang bersangkutan belum datang,” kata Kabid Humas Polda Maluku Kombes Pol. Muhamad Roem Ohoirat kepada Kabar Timur di Ambon, Selasa (8/1).
Dikatakan, karena tidak memenuhi panggilan polisi untuk diperiksa sebagai saksi, polisi masih melacak keberadaan wanita yang tubuhnya dipenuhi tato tersebut. “Sampai saat ini masih dicari keberadaannya. Dia belum jadi tersangka. Sementara Karaoke Anang Family masih di police line,” tandasnya.
Diberitakan sebelumnya, Kepala Polda Maluku Inspektur Jenderal Polisi Royke Lumowa, menyebutkan Dj Meiwa, penari striptis bersama pengelolanya menjadi calon tersangka kasus dugaan pornografi.
“Sanksi pidana sudah. Mereka bikin tari tarian striptis itu kan berarti dia pornografi, segala macam, itu pasti. Cuma tersangka (penari) lagi di kejar. Dia su di Jakarta. Dia su pulang. Lagi di kejar dia,” kata Kapolda.
Penyelidikan kasus tersebut hingga kini terus dilakukan. Sejumlah saksi telah diperiksa. “Kemarin itu sudah lima saksi yang diperiksa. Termasuk pengelola dan manajernya,” kata Royke.
Kedatangan Dj Meiwa ke Karaoke Anang dan melakukan aksi tarian erotis karena diundang manajamen dan pengelola. “Kalau tidak dibayar, mana mau penarinya lakukan aksi itu,” ujarnya.
Terkait penutupan Karaoke Anang, mantan Kakor Lantas Polri ini mengaku sudah disegel atau di police line. “Sudah disegel. Ditutup. Kalau ijinnya dari Pemerintah Kota (Ambon). Tapi operasionalnya kita hentikan. Karena itu TKP. Kita police line sampe penyelidikan selesai,” terangnya.