KABARTIMURNEWS.COM, NAMROLE - Pelaksana Tugas Sekretaris Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kabupaten Buru Selatan (Bursel), Dullah Tualeka mengingatkan peserta seleksi CPNS tidak mempercayai calo.

Sebab masih marak beredar upaya pihak-pihak yang tidak bertanggungjawab mengatasnamakan panitia nasional maupun panitia daerah dengan menawarkan jasa agar bisa lulus CPNS dengan memberikan uang puluhan hingga ratusan juta rupiah.

"Maraknya praktik calo menawarkan jasa dapat meluluskan CPNS dengan meminta imbalan puluhan sampai ratusan juta. Itu adalah penipuan oleh calo," tegas Tualeka kepada Kabar Timur di Kantor Bupati Bursel, kemarin.

Tualeka menegaskan, bila ditemukan calo, peserta seleksi CPNS melaporkan ke aparat penegak hukum untuk diproses. Menurutnya, seleksi CPNS menggunakan sistem CAT tidak bisa dibantu oleh siapa pun. Lolos dan tidaknya, ditentukan sendiri oleh CPNS bukan calo.

"Sistem CAT tidak bisa dibantu oleh siapa pun kecuali peserta CPNS sendiri dengan belajar yang giat, bisa lulus tahapan tes," ingatnya.

Tualeka menegaskan panitia seleksi daerah (Panselda) tidak bertanggungjawab terhadap hal dimaksud. ìKami tidak bertanggung jawab atas kerugian yang terjadi. Kalau calo CPNS segara laporkan ke pihak berwajib," imbaunya.

Seleksi kompetensi dasar (SKD) CPNS di lingkup Pemerintah Kabupaten Bursel akan dilaksanakan 14-22 November mendatang diikuti 2.307 peserta.
Seleksi dipusatkan di Laboratorium BKPSDM BKPSDM Kabupaten Bursel di kawasan kilometer dua Kota Namrole. (KTL)