KABARTIMURNEWS.COM,AMBON - Gubernur Maluku Said Assagaff berharap Perusahaan Daerah (PD) Panca Karya bisa memberikan kontribusi bagi Pendapatan Asli Daerah (PAD). Harapan ini disampaikan gubernur dalam acara serah terima jabatan Ketua Dewan Pengawas, Direktur Utama dan Direktur Operasional Pemasaran PD Panca Karya, di kantor Gubernur Maluku,  Jumat (21/9).

Ketua Dewan Pengawas Rully Munandar diganti mantan Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Maluku, Femy Sahetapy.  Untuk posisi Direktur Utama Afras Patisahusiwa digantikan mantan Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Maluku, Anthonius Sihaloho.

Sementara Direktur Pemasaran Operasional yang sebelumnya dijabat Yance Wenno diganti Tammat. R Talaohu. Wenno mengundurkan diri dari jabatannya karena maju sebagai calon anggota DPRD Maluku.

“Saya berharap serah terima jabatan ini jadi langkah strategis untuk penguatan kapasitas dan kapabilitas kepemimpinan, manager dan staf. Dengan begitu, ke depan akan menjadi salah satu perusahaan daerah yang dapat memberikan kontribusi baik bagi Pendapatan Asli Daerah (PAD),” harap Gubernur dalam sambutan tertulis dibacakan Staf Ahli Bidang Kemasyarakatan dan SDM, Halim Daties pada acara serah terima jabatan itu.

Menurutnya, serah terima jabatan penting guna menumbuhkan cara pandang berusaha baru, sehingga ide, tekad, kreatif dan inovatif, berani melakukan hal baru serta berani menempuh resiko tetapi dengan manajemen yang baik dan terukur.

Dikatakan, dalam sebuah organisasi, seperti PD Panca Karya, pergantian pimpinan merupakan hal yang lumrah dalam mekanisme sebuah perusahaan dan menjadi bagian dari upaya peningkatan akselerasi dan kinerja organisasi merespon berbagai tuntutan lingkungan, strategi dari berbagai harapan yang berkembang di masyarakat, dan sudah tentu dalam rangka peningkatan kinerja dari perusahaan itu sendiri.

Alih tugas jabatan ini, lanjut gubernur, selain merupakan respon panggilan tugas, bakti sebagai wujud pengabdian pada masyarakat dan daerah juga agar ada penyegaran, sehingga tugas dan pelayanan dalam PD Panca Karya bisa berlangsung lebih efektif dan efisien.

Menurutnya, efektivitas dan efisiensi dalam pelaksanaan tugas-tugas, tentunya diharapkan bisa berjalan sesuai tata kelola perusahaan yang baik dan akuntabel. “Dalam dimensi ini, maka penyelenggaraan tugas pengabdian harus ditopang karakter kepimpinan yang efektif, handal dan berdaya saing serta melayani terutama dalam hal mengelola PD Panca Karya,” kata gubernur.  (RUZ)