Keluarga Minta Polisi Ungkap Pembunuh Jefri

KABARTIMURNEWS.COM,AMBON-Pihak Kepolisian Polres Ambon, diminta mengungkap pelaku pembunuhan Yohanes Jefri Suarlembit, yang menjadi korban pembunuhan sadis yang terjadi di Jembatan Gurita, Lateri, Kota Ambon, tepatnya di Samping Dealer Mobil Hino, Sabtu, 30 Juni 2018, lalu.

Permintaan itu, disampaikan Jhoni Suarlembit, adik kandung korban, yang mendatangi Redaksi Kabar Timur, tadi malam. “Atas nama keluarga saya meminta polisi mengungkap segara pelaku pembunuhan sadis yang masih berkeliaran itu agar kami keluarga bisa tenang,” ungkapnya.

Dia menduga, pelaku tidak lain adalah orang yang selama ini mengetahui banyak tentang korban. “Pelaku kerap bertemu korban di gubuk yang ditempati. Hampir setiap pertemuan antara korban dan orang kami curigai itu. Itu informasi yang kami terima dari sejumlah warga yang berdomisili di seputaran tempat tinggal korban,” tuturnya.

Dengan informasi tersebut, lanjut dia, setidaknya menjadi titik awal bagi aparat kepolisian untuk memulai membongkar teki-teki pelaku pembunuhan itu. “Saya kira dari informasi awal itu bisa menjadi titik awal untuk penyidik polisi memulai penyelidikan,” sebutnya.

Paling tidak, sambung Jhoni, polisi dapat memuli pemeriksaan awal dari orang yang disebut sebutkan kerap bertemu korban selama ini. Selain itu, dia mengaku, kakak kandungnya itu menjadi korban dengan modus perampokan. Pasalnya, korban memiliki sejumlah uang disaat insiden sadis itu terjadi.

“Kakak saya memiliki sejumlah uang. Pada saat ditemukan tewas dengan luka pada sekujur tubuhnya itu, tidak lagi ditemukan uang yang menjadi milik korban. Uang korban kerap dibawa-bawa manakala berpergian. Tapi, pada saat kejadian naas itu uang tersebut sama sekali tidak diketahui keberadaannya. Jadi kami menduga pembunuhan itu bermodus perampokan,” sebutnya.

Bahkan, lanjut dia, bisa jadi pelaku telah merencanakan menghabisi kakaknya setelah mengetahui korban memiliki banyak uang. “Hanya pelaku yang memiliki kedekatan dengan korban saja yang mengetahui kalau korban memiliki banyak uang,” bebernya.

Informasi yang dihimpun Kabar Timur setelah sepakn tewasnya Jefri, polisi masih melakukan penyelidikan, namun hingga saat ini belum ditemukan pelaku pembunuhan. “Saya sudah hubungi Pak Polisi. Mereka mengaku, kasus pembunuhan abang saya ini masih dalam penyelidikan. Saya berharap pelaku dapat segera diungkap,” tutupnya. (MG5)

Komentar

Loading...