KABARTIMURNEWS.COM,AMBON - BAILEO nyaris menyapu bersih angka perolehan suara di seluruh daerah dalam pemungutan suara Pilgub Maluku 27 Juni lalu. Kecuali Kota Ambon, paslon Murad Ismail-Barnabas Orno yang berada di urutan kedua, di kabupaten/kota lainnya paslon nomor urut dua ini jauh menggungguli paslon Said Assagaff-Anderias Rentanubun “SANTUN” dan paslon Herman Koedoeboen-Abdullah Vanath “HEBAT.”

Seperti sudah diprediksi, hasil pleno rekapitulasi Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur (Pilgub) Maluku KPU Kabupaten/Kota tetap menggunggulkan “BAILEO.” Update hasil perolehan suara

Pilkada Maluku 4 Juli 2018 pukul 22.23 WIT kemarin, “BAILEO” tetap memimpin. Dengan rincian, “SANTUN” 30.79 persen (236.752 suara) “BAILEO” 41.04 persen (315.501 suara), HEBAT 28.17 persen (216.550 suara).

Ini tercatat dari jumlah suara sah mencapai 766.885 dari total TPS se-Maluku sebanyak 3.358. Dengan data yang masuk berasal dari 3.275 TPS. Tersisa data perolehan suara yang belum masuk dari 83 TPS.

Di Kabupaten Buru dengan progres suara masuk 100 persen hasil real count telah melalui proses pleno KPU setempat, dari 261 TPS, untuk paslon “BAILEO” jumlah suara mencapai 39.168, disusul “SANTUN” 15.340 suara. Posisi terakhir ditutup paslon “HEBAT”, 5.112 suara.

Di Kabupaten Buru Selatan, suara masuk ke KPU 100 persen atau dari 155 TPS, paslon “BAILEO” unggul dengan 27.513 suara, disusul “SANTUN” dengan 8.675 suara, ditutup paslon “HEBAT” 6.306 suara.

Di Kabupaten Aru, Murad Ismail-Barnabas Orno juga unggul. Dengan progres data suara masuk 100 persen “BAILEO” meraih 20.829 suara, disusul HEBAT 11.203 suara, posisi terakhir ditempati “SANTUN” 7.421 suara.

Sementara di Kabupaten SBB, data perolehan suara masuk 100 persen “BAILEO” unggul dengan 48.719 suara, disusul “SANTUN” 29.384 suara. Juru kunci ditempati “HEBAT” dengan jumlah suara 24.060

Sedang di Kabupaten Malteng, progres data perolehan suara masuk mencapai 98.58 persen atau 623 TPS dari 632 TPS “BAILEO” unggul 74.774 suara, disusul “SANTUN” 57.239 suara, dibuntuti paslon “HEBAT” dengan 45.505 suara.

Sementara di Kota Ambon setelah pleno KPU Kota Ambon, paslon nomor urut dua “BAILEO” dengan jumlah suara 46.139 tak terpaut terlalu jauh dari “HEBAT” yang berhasil mengumpulkan dukungan 52.892 suara, disusul “SANTUN” 41.249 sebagai juru kunci.

Di Kabupaten SBT dengan progres data suara masuk 98.51 persen, “SANTUN” menang telak dengan jumlah suara mencapai 32.258 disusul “HEBAT” 27.092 suara, sebagai juru kunci “BAILEO” dengan 32.258 suara.

Paslon BAILEO menempati urutan kedua perolehan suara juga terjadi di Kabupaten Maluku Tenggara Barat. Dengan progres data suara masuk ke KPU setempat telah 100 persen atau dari 186 TPS, “SANTUN” di posisi teratas dengan 21.317 suara, disusul “BAILEO” 17.600 suara, ditutup “HEBAT” dengan 8.593 suara.

Di Kota Tual, dengan progres suara masuk 96.92 persen “HEBAT” sementara memimpin dengan dukungan suara mencapai 12.569 suara, disusul “SANTUN” 10.981 suara. “BAILEO” juru kunci dengan 7.446 suara.

Di Kabupaten Maluku Tenggara dengan progres data suara masuk ke KPU setempat 97.12 persen, atau 236 dari 243 TPS, “HEBAT” memimpin dengan 27.789 suara, disusul “SANTUN” 20.948 suara, ditutup paslon “BAILEO” dengan 5.750 suara.

Masih berdasarkan progres data jumlah suara yang masuk ke KPU setempat, yakni 27.49 persen atau 47 TPS dari 171 TPS di Kabupaten Maluku Barat Daya (MBD), paslon “BAILEO” sementara unggul dengan perolehan telak mencapai 12.521 suara, disusul “SANTUN” 1.149 suara, dibuntuti “HEBAT” dengan 949 suara.

Namun dapat diprediksi, perolehan suara dari basis pemilih Barnabas Orno ini, jumlah suara untuk BAILEO bakal lebih jauh melampaui perolehan suara SANTUN dan HEBAT. Semua informasi, berdasarkan data yang diambil dari Tim Pemenangan “BAILEO” terkait hasil rekapitulasi Real Count di KPU Kabupaten/Kota.

HEBAT MENANG di KOTA AMBON

Terpisah, Komisioner KPU kota Ambon Divisi Teknis, Khalil Tianotak, kemarin menyatakan, sesuai tahapan dan jadwal dilakukan rapat pleno rekapitulasi Pilkada Maluku. Dihadiri tiga orang saksi pasangan calon, panwaslu kota Ambon, Panita pemilihan tingkat kecamatan (PPK) di lima kecamatan.

Dikatakannya, proses rekapitulasi dilakukan dalam waktu singkat dan perolehan suara masing-masing pasangan calon tingkat Kota Ambon sesuai jumlah pemilih yang menggunakan hak pilih di Pilgub.

Dari Daftar Pemilih Tetap (DPT) Pilgub di kota Ambon 207.053 suara, jumlah pemilih yang menggunakan hak pilih sebanyak 141.380 suara.
Rincian jumlah perolehan suara pasangan calon per kecamatan untuk pasangan SANTUN yakni Kecamatan Baguala 5.919 suara, Leitimur Selatan 1.326 suara, Nusaniwe 9,852, Sirimau sebanyak 18.612 dan kecamatan Teluk Ambon 5.540 suara.

Pasangan BAILEO di Kecamatan Baguala 7.078 suara, Leitimur Selatan 1.408, Nusaniwe 12,700, Sirimau 18,504 dan Teluk Ambon 6,449 suara. Sedangkan pasangan HEBAT di Kecamatan Baguala 9.742 suara, Leitimur Selatan 2.363, Nusaniwe 17.966, Sirimau 17.577 dan kecamatan Teluk Ambon 5.244 suara.

Ia menjelaskan, rekaptulasi dimulai dengan bedah kotak suara dan paparan dari lima Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) ke KPU Kota Ambon, dilanjutkan penghitungan dan penetapan.
Rekapituasi dilakukan dengan menjumlahkan data dalam formulir model DA-1 KWK dari seluruh kecamatan dan dituangkan dalam formulir DB1-KWK.

Ditambahkannya, setelah pelaksanaan rekapitulasi Pilgub tingkat kota Ambon, pihaknya akan menyerahkan hasil ke KPU provinsi Maluku, untuk dilakukan proses rekapitulasi dan penetapan hasil yang dijadwalkan berlangsung 7-9 Juli 2018.

“Pada 10 Juli 2018 sesuai jadwal akan dilakukan penetapan ca­­­lon Gubernur dan Wakil Gu­ber­nur terpilih,” tegas Khalil. (KTA)